TDL Industri Ditinjau Ulang

TDL Industri Ditinjau Ulang
TDL Industri Ditinjau Ulang
Pertemuan tersebut, kata dia, merupakan bentuk konfirmasi pemerintah terhadap pernghitungan kenaikan tarif. “Nanti kita akan lihat mana yang dianggap melebihi kesepakatan. Kenaikan rata-rata memang ada yang lebih tinggi dan ada yang lebih rendah, tetapi enggak tinggi-tinggi sekali, sekitar itu saja,” ujarnya.

 

Sementara itu, Direktur Eksekutif Institute for Essential Services Reform (IeSR), Fabby Tumiwa mengatakan, melonjaknya besaran kenaikan bagi industri disebabkan pemerintah dan DPR batal menaikkan tarif listrik untuk pelanggan 450-900 VA.

Perbedaan perhitungan terjadi karena dalam proposal kenaikan TDL yang dibahas dengan pengusaha, pemerintah juga memasukkan dua opsi yaitu TDL bagi pelanggan 450-900 VA mengalami kenaikan 5 persen atau tidak naik. “Sehingga saat ini diputuskan pelanggan 450-900 tidak naik, ada adjustment supaya rata-ratanya tetap 10 persen sehingga tarif untuk kalangan industri membengkak,” katanya.

 

Peningkatan besaran kenaikan TDL secara signifikan tersebut diduga karena kenaikan tarif  yang harus ditanggung 31 juta pelanggan 450-900 VA didistribusikan kepada 1.600 pelanggan industri. Sedangkan, pelanggan rumah tangga dan industri masing-masing berkontribusi 40 pesen terhadap pendapatan PLN. “Harusnya perhitungan ini kan disampaikan ulang, sehingga tidak ada kesalahpahaman seperti ini,” katanya.

JAKARTA – Kenaikan tarif dasar listrik (TDL) bagi kalangan industri ternyata belum juga tuntas. Pengusaha mengklaim kenaikan TDL itu jauh lebih

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News