Tedjo Bilang, Golkar dan PPP Terancam tak Ikut Pilkada

Tedjo Bilang, Golkar dan PPP Terancam tak Ikut Pilkada
Menko Polhukam Tedjo Edhy Purdijatno. Foto: dok.JPNN

jpnn.com - JAKARTA – Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Tedjo Edhy Purdijatno berharap Partai Golkar dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dapat segera menyelesaikan konflik internal yang dihadapi, menjelang pelaksanaan pilkada serentak 2015.

Karena jika tidak, dikhawatirkan dapat menimbulkan kericuhan di tingkat bawah. Bahkan kedua parpol juga terancam tidak dapat mengajukan pasangan calon dalam pilkada.

“Masih ada partai politik yang sedang mengalami masalah internal. Kita harap masalahnya bisa selesai dengan islah, karena kita tidak ingin ada yang tidak ikut pemilu. Kita ingin semuanya ikut," ujar Tedjo  di sela-sela Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Persiapan Pilkada 2015 serentak di Balai Kartini, Jakarta, Senin (4/5).

Menurut Tedjo, PPP dan Golkar terancam tak dapat ikut pilkada, karena memang aturan telah menggariskan demikian.

“Undang-Undang mengatakan tidak bisa mengikuti Pilkada apabila masih terjadi perselisihan internal dalam partai. Itu kan kemauan mereka sendiri. Tidak ada parpol yang mempunyai dua ketua. Harus satu ketua," ujarnya.

Sementara itu demi menjaga penyelenggaraan pilkada berjalan lancar, secara khusus Tedjo juga berharap KPUD dan kepala daerah dapat maksimal melakukan sosialisasi dan harus saling bersinergi satu dengan yang lain.

“Keharmonisan dari seluruh pihak merupakan kunci utama dalam mewujudkan pilkada serentak yang berkualitas. Ini merupakan titik pijak bersama untuk mengawal penyelenggaraan Pilkada serentak di tahun 2015 agar dapat berjalan aman, tertib, dan lancar. Bila terjadi sengketa, harus diselesaikan secara baik-baik tanpa menimbulkan konflik di tengah masyarakat," ujarnya.(gir/jpnn)

 


JAKARTA – Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Tedjo Edhy Purdijatno berharap Partai Golkar dan Partai Persatuan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News