Teken MoU dengan AACSB, LAMEMBA Siap Go Internasional

Teken MoU dengan AACSB, LAMEMBA Siap Go Internasional
Direktur Eksekutif LAMEMBA Prof. Dr. Ina Primiana (kiri), SE, MT dengan Geoff Perry, Wakil Presiden Eksekutif dan Chief Officer AACSB (kanan). Foto: Dok LAMEMBA

Lembaga Akreditasi Mandiri yang dibentuk sebagai amanat Undang-Undang No 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi guna menggantikan tugas dan wewenang BAN PT (Badan Akreditasi Nasional Peguruan Tinggi) dalam pengakreditasian Program Studi itu dinilai berada dalam jalur yang tepat.

“Sinergi yang kuat antara LAMEMBA dan AACSB akan dapat menciptakan bidang EMBA yang berkualitas tinggi dan pada gilirannya akan membuat pendidikan tinggi berkualitas serta memberikan dampak positif pada masyarakat luas,” ujarnya.

Ketua Dewan Kehormatan LAMEMBA Dr. Perry Warjiyo optimistis kerja sama antara LAMEMBA dan AACSB akan memberikan kontribusi nyata bagi peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia.

Sebab, AACSB selama ini dikenal sebagai lembaga akreditasi sekolah bisnis tertua di dunia degan reputasi yang sangat tinggi.

Gubernur BI itu menyebutkan hanya ada sekitar lima persen dari ribuan sekolah bisnis di seluruh dunia yang berhasil mendapatkan akreditasi dari institusi bergengsi tersebut.

“AACSB dapat membantu LAMEMBA menjadi lembaga yang bereputasi internasional dengan tata kelola yang sesuai dengan international best practice, transparan, kredibel dan akuntabel. Saya menantikan keberhasilan implementasi MoU tersebut,” ujar Perry.

Beberapa klausul di dalam MoU tersebut, antara lain: upaya bersama untuk meningkatkan kualitas pendidikan bisnis.

Kemudian, kerja sama berbagi pendekatan dalam meningkatkan kemampuan dan kepatuhan asesor, pertukaran pendekatan dalam tata kelola badan akreditasi, dan penjajakan kemungkinan untuk pembuatan acara bersama di Indonesia. (mcr10/jpnn)

Lembaga Akreditasi Mandiri Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi (LAMEMBA) mengaku siap go internsional.


Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News