Teken Piagam Koalisi, PKS Dukung Prabowo
jpnn.com - JAKARTA - Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) telah menandatangani piagam kesepakatan koalisi. Hal itu menjadi penanda bahwa kedua partai sepakat berkoalisi untuk mengusung Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto sebagai calon presiden (capres) di pemilu presiden (pilpres) 9 Juli nanti.
Dari pihak Gerindra yang menandatangani piagam kesepakatan koalisi itu adalah ketua umumnya, Suhardi dan sekretaris jenderalnya, Ahmad Muzani. Sedangkan dari PKS ada Anis Matta selaku presiden partai dan M Taufik Ridho selaku sekretaris jenderal.
Proses penandatanganan yang digelar di DPP PKS, Pasar Minggu Sabtu (17/5) disaksikan langsung oleh Prabowo. Ketua Majelis Syuro PKS, Hilmi Aminuddin juga hadir menyaksikan penandatanganan kesepakatan koalisi itu.
Prabowo mengatakan, pertemuan kali ini merupakan puncak kesepakatan antara PKS dan Gerindra untuk berkoalisi dalam pilpres mendatang. "Untuk berjuang dengan tujuan yang sama, untuk mengamankan masa depan bangsa dan rakyat, untuk menyelamatkan anak-anak dan cucu kita," katanya.
Prabowo optimistis pencapresannya akan semakin mulus setelah mendapat dukungan dari PKS dan juga Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang sudah jauh-jauh hari memutuskan berkoalisi dengan Gerindra. "Kerjasama dengan PKS yakin akan memperkuat, karena PKS dikenal sebagai partai militan, disiplin," tandas Prabowo.(gil/jpnn)
JAKARTA - Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) telah menandatangani piagam kesepakatan koalisi. Hal itu menjadi penanda bahwa kedua
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Dina Hidayana: Political Gastronomy Harus jadi Landasan Program Makan Siang Gratis
- Seleksi PPPK: Pernyataan Terbaru Ketum PGRI terkait Guru Swasta & Honorer Negeri
- Honorer Lulus PPPK Wajib Syukuran Seperti Ini, Sesuai Permintaan Bupati, Bukan Potong Kambing
- Waspada Cuaca Hari Ini untuk Sebagian Besar Wilayah di Indonesia
- 5 Berita Terpopuler: Gempa Garut Bikin Rusak Bangunan, Korban Bertambah, BMKG Punya Info Penting
- Polisi Dalami Isi Telepon Brigadir RA yang Tewas di Mampang