Tenaga Kesehatan Sebagai Kesatria Negara Untuk Lindungi Masyarakat Dari Ancaman Covid-19

Selanjutnya, Panglima TNI menjelaskan, pelaksanaan vaksinasi akhirnya mendapatkan satu strategi yang bagus ketika para penerima vaksinasi harus datang di tempat tertentu yang sudah ditentukan oleh Wali kota.
“Mereka tinggal vaksin saja sehingga dalam satu setengah jam itu bisa mendapatkan kurang lebih 25.000 vaksin, karena skrining dilaksanakan di desa-desa kemudian swab termasuk pengisian blanko,” katanya.
“Ini hal yang sangat baik untuk mempercepat akselerasi vaksinasi yang memang kita harapkan, sebelum bulan Agustus kita sudah mendapatkan herd immunity,” ujarnya.
Panglima TNI juga berdialog dengan petugas PPKM Mikro yang sedang bertugas dan mengatakan bahwa tingkat kesembuhan sudah mulai bagus.
“Ini karena pelaksanaan PPKM di sini sangat baik, kemudian akselerasi vaksinasi juga terus kita kejar. Kalau dua itu kita laksanakan dengan baik, target untuk herd immunity tercapai dan InsyaAllah segera turun Covid-19 tiap hari,” kata Panglima TNI.
Menurut Panglima TNI, angka kesembuhan di Wisma Atlet sudah mencapai 800 orang setiap harinya, kemudian pasien yang masuk juga berkurang.
“Ini artinya kerja keras kita setiap hari sudah mulai membuahkan hasil, mudah-mudahan minggu depan terus akan semakin sehingga Bed Occupancy Rate (BOR) juga akan makin turun,” kata Panglima TNI.(jpnn)
Panglima TNI memberikan apresiasi kepada para petugas 4 Pilar (TNI, Polri, Pemerintah Daerah, Dinas Kesehatan) dan Tenaga Kesehatan termasuk Wali Kota Bekasi atas upaya yang telah dilakukan selama ini terkait penanganan Covid-19.
Redaktur & Reporter : Friederich
- Mutasi Letjen Kunto Bikin Heboh, Legislator Yakin TNI Independen
- Kontroversi Mutasi Letjen Kunto, Pengamat Militer Bicara Matahari Kembar
- 2 Kapten Infranteri Tangkap Bandar Narkoba di Bima, Kolaborasi dengan Warga
- Letjen Kunto Anak Pak Try Batal Dimutasi, Ini yang Terjadi
- Surat Ini Bikin Mutasi Letjen Kunto Arief Dianggap Bermuatan Politis
- Versi Pengamat, Prabowo Tak Merestui Mutasi Letjen Kunto Arief