Tenggelam di Sungai Ogan, Guru Honorer Ditemukan Sudah Meninggal Dunia

Tenggelam di Sungai Ogan, Guru Honorer Ditemukan Sudah Meninggal Dunia
Polisi mengevakuasi jasad korban tenggelam di Sungai Ogan, Jumat. (ANTARA/Edo Purmana/23)

jpnn.com - BATURAJA -  Seorang guru honorer di Provinsi Lampung yang tenggelam di Sungai Ogan wilayah Desa Keban Agung, Kecamatan Semidang Aji, Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan, ditemukan sudah dalam keadaan meninggal dunia. 

Kapolres OKU AKBP Arif Harsono mengatakan korban diketahui bernama Candra Yuzuwa (35), warga Desa Panggal-Panggal, Kecamatan Semidang Aji, Kabupaten OKU.

Menurut dia, korban yang merupakan seorang guru honorer di Provinsi Lampung ini ditemukan sudah tidak bernyawa mengapung di aliran sungai di Desa Keban Agung.

"Korban pertama kali ditemukan oleh warga sekitar saat sedang menjala ikan," katanya di Baturaja, Jumat (28/7).

Mendapati mayat mengapung warga mencari pertolongan dari masyarakat sekitar dan melaporkan penemuan mayat tersebut ke Polsek Semidang Aji.

"Mendapati laporan tersebut anggota kami langsung ke lokasi untuk mengevakuasi korban," kata dia.

Aparat Polres OKU kemudian mengevakuasi mayat korban tenggelam di Sungai Ogan wilayah Desa Keban Agung, Kecamatan Semidang Aji, Jumat (28/7) petang.

Saat dievakuasi, jasad korban sudah membengkak, namun tidak ditemukan bekas kekerasan di tubuhnya.

Seorang guru honorer yang tenggelam di Sungai Ogan, Kabupaten OKU, Sumsel, ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News