Tentang Pekan Kondom, FPI Tuntut Menkes Mundur

Tentang Pekan Kondom, FPI Tuntut Menkes Mundur
Ratusan anggota Front Pembela Islam (FPI) melakukan aksi menolak Pekan Kondom Nasional di depan gedung kementerian itu pada Kamis siang (5/12). Foto: Natalia Florens/JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA - Hampir sepekan ini, Gedung Kementerian Kesehatan diramaikan dengan unjukrasa penolakan terhadap Pekan Kondom Nasional (PKN). Kini giliran sekitar ratusan anggota Front Pembela Islam (FPI) yang turut melakukan aksi yang sama di depan gedung kementerian itu pada Kamis siang (5/12).

Para pengunjukrasa dari FPI ini seperti biasa memakai pakaian muslim berwarna putih dan hijau saat beraksi. Mereka membawa bendera-bendera lambang FPI dan selebaran yang mencaci Menteri Kesehatan Nafsiah Mboi.

"Menteri Kesehatan sebaiknya turun dari jabatannya. Hanya mengurus seperti ini. Ini mempermalukan masyarakat muslim Indonesia di mata dunia," ujar orator aksi di depan gedung Kemenkes.

Para pengunjukrasa ini sampai menaiki gerbang di depan gedung Kemenkes. Beruntung ratusan pihak kepolisian sudah berjaga dan membentuk pagar betis agar massa tidak sampai masuk di lingkungan Kemenkes.

"Daripada urus kondom lebih baik Menkes mengurusi kesehatan masyarakat miskin," teriak para pengunjukrasa ini.

Aksi penolakan ini tetap dilakukan meski Kementerian Kesehatan sudah berkali-kali menyatakan melalui media massa bahwa Pekan Kondom Nasional bukan diselenggarakan pemerintah melainkan pihak swasta. Yaitu dari produsen kondom Indonesia. (flo/jpnn)


Berita Selanjutnya:
PDIP Desak Mendagri Mundur

JAKARTA - Hampir sepekan ini, Gedung Kementerian Kesehatan diramaikan dengan unjukrasa penolakan terhadap Pekan Kondom Nasional (PKN). Kini giliran


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News