Tentara Ingusan Kok Mau Memimpin DKI...

Meski demikian Ikrar mengakui, andai Agus bisa menang maka punya peluang menjadi penerus SBY untuk bertarung di pemilihan presiden.
Namun, Ikrar pesimistis hal itu bisa terjadi. Sebab, katanya, demokrasi butuh kaderisasi berdasarkan sistem merit.
"Di Amerika tidak ada masih berpangkat rendah maju jadi pemimpin. Tidak ada yang berpangkat rendahan. Dalam militer senioritas itu penting," tegas dia.
Untuk itu, dia menyayangkan SBY yang telah mengorbankan Agus untuk bertarung melawan duet incumbent, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot S Hidayat.
Sebab, pengalaman Agus belum cukup sehingga tidak akan mampu bertarung untuk memenangi di Pilgub DKI.
"Agus masih sangat muda, tak punya pengalaman politik apa pun dan tak juga punya pengalaman militer yang cukup tinggi diajukan jadi cagub DKI Jakarta," pungkas Ikrar.(dna/JPG)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- RUU Polri Dinilai Membuat Polisi Superbody
- Pertamina Rayakan Puncak Hari Buruh Internasional 2025, Menaker Yassierli Beri Apresiasi
- Bupati Sumedang Berharap Buruh Sejahtera dan Turut Menggerakkan Ekonomi di Indonesia
- Tampilan Kartu Ujian PPPK Tahap 2 Terbaru, Yang Belum Silakan Cetak Lagi
- Sidang Gugatan Pedagang Ayam vs BRI Ditunda Lagi, Haris Azhar Kritik Ketidaksiapan Bank
- MAKI Dorong KPK Usut Dugaan Korupsi Kredit Macet di BPD Kaltim-Kaltara