Terdaftar di BAPPEBTI, Kripto Nusa Bakal Fokus ke Web 3.0
jpnn.com, JAKARTA - Nusa, proyek kripto yang berasal dari Indonesia akan melanjutkan pengembangan proyek kepada Web 3.0.
Nusa merupakan aset kripto rebranding dari Tadpole Finance yang sudah terdaftar di Bappebti.
Sebelumnya, Tadpole Finance yang mengambil lelucon meme ‘kecebong’ tersebut berfokus pada decentralized finance (DeFi).
CEO Nusa Wildan Ramadhan mengatakan, mereka memiliki misi yang lebih luas dan menyesuaikan tren serta kebutuhan saat ini.
“Untuk pengembangan bisnis dan penyesuaian visi dan misi baru. Nusa tidak hanya berfokus pada DeFi tapi juga memperluas ranah ke projek Web 3.0 dan lainnya,” ujarnya, Senin (7/11).
Wildan mengungkapkan, visi Nusa adalah untuk menyediakan layanan Web 3.0 yang mudah digunakan oleh pengguna Indonesia maupun global.
Selain fitur baru, Nusa juga merebranding token TAD (lama) menjadi token baru bernama NUSA. Pengguna bisa melakukan migrasi token TAD yang dimiliki menjadi NUSA di platform Nusa.
Token NUSA juga dapat dibeli di beberapa exchange ternama seperti PancakeSwap dan Indodax.
Untuk pengembangan bisnis dan penyesuaian visi dan misi baru. Nusa tidak hanya berfokus pada DeFi tapi juga memperluas ranah ke projek Web 3.0 dan lainnya.
- Baru Tayang, 13 Bom di Jakarta jadi Film Favorit di Netflix
- Blockchain & Aset Kripto jadi Fondasi Perekonomian Baru di Era Digital
- CEO Indodax: TPPU Dengan Aset Kripto Justru Mudah Dilacak
- Analis Ungkap Kondisi Kripto Global Saat Ini, Simak
- Halving Bitcoin Usai, Begini Prediksi Upbit soal Prospek Pasar Kripto Indonesia
- Investor Wajib Waspada, Analis Sebut Kripto Terpengaruh Efek The Fed