Terima Pengurus DPP Pemuda Perindo, Bamsoet Mengajak Kaum Muda Optimalkan Literasi Teknologi

Ketua DPR RI ke-20 ini memaparkan butuh peran pemuda untuk memastikan ruang internet tetap sehat, tidak tersebar polusi hoaks, hate speech, maupun propaganda adu domba sesama anak bangsa.
"Tanpa dukungan pemuda, besarnya penetrasi internet tersebut malah akan menjadi malapetaka. Misalnya, suatu berita hoaks atau paham radikal yang tersebar melalui internet, dapat dengan mudah diakses ratusan juta masyarakat Indonesia hanya dalam hitungan detik, dan itu hanya berjarak satu sentuhan jari saja," papar Bamsoet.
Wakil ketua umum Partai Golkar ini menekankan peningkatan penetrasi internet sayangnya juga berbanding lurus dengan kejahatan siber.
Sebagai perbandingan, pada periode Januari hingga Agustus 2019, jumlah serangan siber di Indonesia mencapai 39,3 juta.
Sementara, pada periode Januari hingga Agustus 2021, naik drastis menjadi hampir 190 juta serangan siber.
Artinya, pada masa pandemi Covid-19, kejahatan siber naik lebih dari empat kali lipat.
"Meskipun banyak manfaat yang dapat diperoleh dari kemajuan teknologi informasi dan komunikasi, kita tidak dapat menafikan potensi dampak negatifnya khususnya bagi generasi muda bangsa,” paparnya.
Oleh karena itu, lanjut dia, membekali generasi muda dengan nilai-nilai dan wawasan kebangsaan, untuk melindungi jatidiri dan identitas kebangsaan di masa depan, menjadi sebuah keniscayaan.
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo memaparkan butuh peran pemuda untuk memastikan ruang internet tetap sehat, tidak tersebar polusi hoaks, hate speech, maupun propaganda adu domba sesama anak bangsa.
- Jadi Pelopor AI, BINUS University Dorong Ekosistem Kerja Kreatif Berbasis Teknologi
- Dukung Pernyataan Menlu Sugiono, Wakil Ketua MPR: ICJ Harus Hentikan Kejahatan Israel
- Bertemu Rektor Univesiti Malaya, Ibas: Pentingnya Sinergi Akademik Lintas Bangsa
- Peringati Hardiknas, Waka MPR Dorong Kebijakan Penyediaan Layanan Pendidikan berkualitas
- Kisah Rina Santi, Sukses Menginspirasi Perempuan lewat Komunitas Women in Energy
- Kuliah Umum di Universiti Malaya, Ibas Bahas Geopolitik, Geoekonomi dan Kekuatan ASEAN