Terinspirasi ISIS, Remaja Australia Dijatuhi Hukuman 12 Tahun Penjara
Menurut dia, bukti-bukti yang ada menunjukkan rencana yang jelas untuk menggunakan pisau yang akan menyebabkan kematian atau cedera serius.
Mendukung ISIS
Persidangan ini juga mengungkap bahwa Terdakwa dibesarkan dalam rumahtangga yang mendukung ideologi ISIS.
Hakim Bellew menolak pengakuan Terdakwa di persidangan bahwa dia hanya dipengaruhi atau ditekan orang lain untuk mendukung ideologi tersebut.
"Saya yakin Terdakwa mendukung ideologi ekstrimis karena kemauannya sendiri, bukan pengaruh orang lain," kata Hakim Bellew.
"Ia membeli senjata, membawa perlengkapan bercorak militer, dan memastikan agar semua itu tidak terlacak," tambahnya.
Hakim mengatakan Terdakwa ditangkap di daerah yang dipekirakan oleh Terdakwa akan ada target yang tepat.
"Ini mencerminkan tingkat pemikiran, kecerdasan, dan upaya pengelabuan yang cukup besar," paparnya.
Terdakwa remaja tersebut baru bisa memenuhi syarat pembebasan bersyarat pada bulan Oktober 2028.
- Dunia Hari Ini: Panggung Kampanye Meksiko Roboh, Sembilan Tewas
- Pemegang WHV Korban Kecelakaan Merasa Beruntung Biaya Perawatan Ditanggung Asuransi
- Dunia Hari Ini: Presiden Prancis Turun Langsung Redam Kerusuhan di Kaledonia Baru
- Dunia Hari Ini: Penumpang Singapore Airlines Pulang ke Rumah Setelah Turbulensi Maut
- Dunia Hari Ini: Perintah Penangkapan PM Israel dan Pemimpin Hamas
- Dunia Hari Ini: Presiden Iran Tewas dalam Kecelakaan Helikopter