Terkait Pembentukan Holding, Dirut Pegadaian: Karyawan Tidak Perlu Khawatir

Terkait Pembentukan Holding, Dirut Pegadaian: Karyawan Tidak Perlu Khawatir
Direktur Utama PT Pegadaian (Persero) Kuswiyoto. Foto: pegadaian.co.id

jpnn.com, JAKARTA - Manajemen PT Pegadaian (Persero) mendukung program Holding BRI-Pegadaian-PNM, yang diinisiasi Kementerian BUMN sebagai upaya mewujudkan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).

Direktur Utama PT Pegadaian Kuswiyoto mengatakan holding BUMN memilikii tujuan utama untuk penguatan bisnis Umi dan UMKM serta kemudahan akses terhadap pembiayaan di Pegadaian.

Perluasan akses ini terjadi karena masing-masing institusi dapat saling memanfaatkan outlet, agen, dan tenaga pemasar secara terintegrasi.

Sehingga daerah-daerah yang belum terjangkau oleh outlet Pegadaian bisa dilayani di outlet BRI, agen BRIlink, dan PNM.

“Holding ini juga akan menciptakan efisiensi karena penggunaan teknologi bisa dilakukan secara terintegrasi. Dengan integrasi ini maka transaksi nasabah ketiga perusahaan semakin cepat, akurat, mudah dan hemat," jelasnya.

Di sisi lain ketiga institusi juga bisa saling memafaatkan Gedung kantor/outlet dan agen masing-masing perusahaan untuk memasarkan produk secara cross selling

Kuswiyoto juga meyakini holding BUMN ini memberikan dampak positif tidak hanya kepada pelaku Umi dan UMKM, tetapi juga meningkatkan kesejahteraan agen ketiga perusahaan.

“Karyawan juga tidak perlu khawatir karena holding tidak akan menimbulkan dampak negatif seperti PHK, penutupan outlet ataupun pengurangan pendapatan. Bahkan sebaliknya jika bisnis semakin sehat maka kesejahteraan karyawan semakin meningkat," tutur Kuswiyoto.

Dirut Pegadaian mengimbau para karyawan untuk tidak khawatir terkait rencana pembentukan holding.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News