Terlibat Politik Uang, Anggota KPPS Ditangkap

Mengaku Hanya Diperintah Lurah

Terlibat Politik Uang, Anggota KPPS Ditangkap
Terlibat Politik Uang, Anggota KPPS Ditangkap
PALEMBANG – Syaiful Anwar (58), anggota KPPS yang tertangkap dalam kasus dugaan terlibat politik uang salah satu salon wali kota (wako) dan wakil wali kota (wawako) Palembang, Jumat (5/4) malam, masih diamankan di Mapolresta Palembang. Dia mengaku, tidak tahu jika tas yang dibawanya berisi 12 amplop yang masing-masing berisi uang Rp40 ribu dan gambar salah satu pasangan calon wako dan wawako Palembang, dalam sarung.

“Kalau masalah duit itu, aku memang aku terimo dari Pak Lurah Siring Agung (Kardiman,red), yang rencananyo akan dibagike di warga di RT aku itulah Pak,” aku Syaiful, warga Jl Way Hitam, RT 04/07, Kelurahan Siring Agung, Kecamatan IB I, Palembang.

Mengenai dirinya yang tertangkap di bawah Jembatan Ampera, Kelurahan 7 Ulu, sekitar pukul 20.30 WIB, Syaiful mengaku malam itu dia hendak ke RS Bari.

Syaiful yang juga mengaku menjabat ketua RT 04 di tempat tinggalnya, membantah mau membagikan amplop berisi uang dan gambar salah satu pasangan itu, karena telah mendapatkan komisi. Diakuinya, dia pun baru tahu isi amplop itu setelah di kantor polisi. 

PALEMBANG – Syaiful Anwar (58), anggota KPPS yang tertangkap dalam kasus dugaan terlibat politik uang salah satu salon wali kota (wako) dan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News