Termotivasi untuk Konversi Kekalahan Jadi Semangat Bangkit
jpnn.com - TENGGARONG - Sepanjang keikutsertaan Mitra Kukar di pentas Torabika Soccer Championship (TSC) 2016, kekalahan telak melawan Bhayangkara FC Minggu (6/11) merupakan sebuah rekor buruk.
Bahkan, hasil minor tersebut dinilai menjadi rekor bagi sang arsitek Jafri Sastra.
Untuk kali pertama, pelatih berdarah Minang itu menelan kekalahan dengan skor mencolok, 0-4.
Hal tersebut diungkapkan Jafri setelah memimpin latihan Naga Mekes di Stadion Aji Imbut, Rabu.
Dia menuturkan, selama berkarier sebagai pelatih, lawatan di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, dirinya kalah dengan jumlah skor besar.
“Ini hasil terburuk yang pernah saya dapatkan selama menangani sebuah tim. Biasanya kalah dengan skor tipis, 0-1, 1-2 atau 2-3,” ujarnya seperti diberitakan Kaltim Post (Jawa Pos Group) hari ini.
Meski begitu, dia mengaku tidak ingin mencari kambing hitam atas kekalahan tersebut.
Menurut dia, satu-satunya yang layak disalahkan adalah dirinya selaku juru taktik.
TENGGARONG - Sepanjang keikutsertaan Mitra Kukar di pentas Torabika Soccer Championship (TSC) 2016, kekalahan telak melawan Bhayangkara FC Minggu
- Proliga 2024 Seri Semarang: Yolla Yuliana Masih Jet Lag, Electric PLN Gagal Tampil Menyengat
- Timnas U-23 Indonesia vs Irak: Singa Mesopotamia Terkam Garuda Muda
- FIBA Minta Indonesia Jadi Kandidat Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Basket U-19
- Risco Herlambang Ternyata Belum Jadi Penyelamat Gresik Petrokimia di Proliga 2024
- Pemain Asing Mulai Padu, Bandung bjb Tandamata Mulai Tebar Ancaman di Proliga 2024
- Juara Bertahan Tumbang, China Vs Malaysia di Semifinal Thomas Cup 2024