Ternyata, Novel Baswedan Pasang CCTV di Depan Rumahnya

Ternyata, Novel Baswedan Pasang CCTV di Depan Rumahnya
Kediaman Novel Baswedan. Foto: Fathan Sinaga/JPNN.com

”Meski begitu, kami tetap menganalisis. Ditunggu saja,” ujar pria kelahiran Jogjakarta tersebut.

Sementara itu, puluhan pegawai KPK kemarin menggelar aksi simpati untuk Novel.

Kegiatan yang digelar usai jam kerja itu diisi dengan doa dan orasi dari pegawai senior KPK dan perwakilan jurnalis. Mereka berharap Novel segera diberi kesembuhan.

Mereka juga mendesak dibentuknya tim independen pencari fakta untuk mengusut tuntas siapa dalang dibalik penyiraman Novel.

”Novel bukan penyidik KPK, tapi Novel adalah KPK,” kata Direktur Gratifikasi KPK Giri Suprapdiono.

Dalam aksi solidaritas yang dimotori wadah pegawai (WP) KPK itu tidak tampak wajah para pimpinan.

Hanya Sekretaris Jenderal (Sekjen) KPK Bimo Gunung Abdul Kadir yang terlihat di kerumunan pegawai. (ian/jun/sam/syn/tyo)

 


Novel Baswedan diterbangkan ke Singapura untuk menjalani perawatan lebih lanjut, pascawajahnya disiram cairan asam sulfat oleh orang tak dikenal.


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News