Ternyata, Staf Masinton Sempat Divisum di Budi Asih

jpnn.com - JAKARTA - Kapolsek Jatinegara Kompol Suwanda mengungkap informasi soal staf ahli anggota Komisi III DPR Masinton Pasaribu, Dita Aditia, yang mendatangi kantornya pada Jumat (22/1) dini hari.

"Informasi dari anggota yang terima, ada lebam, memar gitu," kata Suwanda saat dihubungi, Minggu (31/1).

Suwanda menjelaskan, perempuan itu datang ke Polsek Jatinegara karena merasa dianiaya. Pihak kepolisian melayani Dita. "Kami layani, terus kami sampaikan surat pengantar visum ke RS Budi Asih Jakarta Timur," ucap Suwanda. 

Suwanda mengungkapkan, visum dilakukan pada Jumat (22/1) dini hari. Petugas mengantar Dita ke RS untuk melakukan visum. "Hanya sebentar, kurang lebih sekitar sejam untuk visum," ujarnya.

Namun, Dita belum sempat melaporkan mengenai dugaan pemukulan terhadapnya. Sebab ketika itu, Dita merasa ngantuk dan lelah.

Namun, Dita berjanji akan membuat laporan pada Sabtu (23/1). "Tapi, sampai sekarang enggak bikin laporan," ucap Suwanda. 

Seperti diberitakan, Dita melaporkan dugaan penganiayaan atas dirinya ke Bareskrim Mabes Polri. Penganiyaan diduga dilakukan oleh Masinton. 

Menurut keterangan anggota Badan Advokasi dan Bantuan Hukum Partai Nasional Demokrat (NasDem), Wibi Andrino, dugaan penganiayaan terjadi pada Kamis (21/1) lalu. (gil/jpnn)