Terpidana Kasus Narkoba Tewas Gantung Diri di Dalam Sel

jpnn.com, OGAN ILIR - Adithia, 26, warga binaan pemasyarakatan Lapas Klas 1 Merah Mata ditemukan tewas tergantung di dalam sel, Sabtu (12/1), pukul 06.00 WIB.
Warga Kelurahan Sukomoro, Kecamatan Talang Kelapa, Banyuasin pertama kali diketahui Riyanto, teman sekamar korban. Saksi lalu berteriak minta tolong.
Petugas lapas yang hendak bagi nasi di blok A mendengar itu dan langsung menuju lantai bawah kamar orientasi nomor 3. Dilakukan pengecekan. Terlihat, jasad korban tergantung kaku pada terali kamar. Pada lehernya melilit tali nilon biru.
Lidah korban terjulur keluar dan dari kemaluannya mengeluarkan cairan. “Itu tanda seseorang gantung diri,” jelas Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan HAM (KemenkumHAM) Sumsel, Sudirman D Hury.
Kejadian tersebut lalu dilaporkan ke petugas jaga blok A Rupam IV, Masyuri. Selanjutnya diteruskan ke Kepala Rupam, Kepala KPLP dan Kepala Lapas.
“Warga binaan itu terkait perkara narkotika. Dia sedang menjalani hukuman 13 tahun penjara,” ujar Sudirman.
Pihak Lapas Merah Mata kemudian menghubungi jajaran Polsek Sako. Polisi tiba dan melakukan olah tempat kejadian perkara (WBP). Dari pemeriksaan luar, tersangka diduga memang mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.
“Jenazah kami bawa ke RS Bhayangkara,” ujar Kapolsek Sako Kompol Yuda.
Adithia, 26, warga binaan pemasyarakatan Lapas Klas 1 Merah Mata ditemukan tewas tergantung di dalam sel, Sabtu (12/1), pukul 06.00 WIB.
- 2 Hektare Lahan Gambut di Palem Raya Ogan Ilir Terbakar, Tim Gabungan Terjun Lakukan Pemadaman
- RDP DPR, Cik Ujang Dorong Penguatan Otda Percepatan Pembangunan Tol Sumsel-Bengkulu
- Rumah yang Terbakar di Palembang Ternyata Pernah Ditempati Mantan Wakil Gubernur Sumsel
- Herman Deru Siapkan Bantuan Rp 50 Miliar untuk Pemerataan Pembangunan di Musi Rawas
- Pelaku Penyiraman Air Keras ke Bagus Sajiwo Ditangkap Polisi, Motifnya Terungkap
- Wanita Lansia di Pagar Alam Diperkosa Saat Mencuci di Tempat Pemandian Umum, Begini Kronologinya