Terungkap, Pentolan KKB Fabianus Sani Ternyata Otak Pembunuhan Guru Mengaji di Intan Jaya
Kamis, 09 Juni 2022 – 05:51 WIB
"Saya jual 10 butir, satu butir dihargai Rp.200 ribu," bebernya dalam video berdurasi 1 menit 51 detik.
Uang hasil penjualan pun diakui Praka AKG dipergunakan untuk makan bersama-sama rekan-rekannya.
"Baru satu kalau menjual dan uang dipakai makan-makan," terangnya.
Saat ditanyakan dari satuan mana Praka AKG mengaku merupakan anggota Satgas Apter Yonif 743.
Selain kasus pembeli amunisi, pentolan KKB Fabianus Sani ternyata oak pembunuhan seorang guru mengaji di Intan Jaya. Simak keterangan Kombes Kamal
BERITA TERKAIT
- Bea Cukai Gagalkan Penyelundupan 2 Butir Amunisi di Perbatasan Indonesia-PNG
- 6 Kasus Pembunuhan & Penemuan Mayat Waktu Berdekatan, Terakhir Paling Gempar
- Pelaku Pembunuhan di Lampung Barat Ternyata Masih Kerabat
- Pasukan Brimob dari Nabire dan Timika Bergerak ke Intan Jaya
- Polda Papua Ungkap Dalang Penyerangan Polsek, Siapa?
- Mencekam, Kantor dan Rumah Dinas Polsek Homeyo Diserang, 1 Warga Meninggal