Tes CPNS Tidak Serentak Satu Provinsi
jpnn.com - JAKARTA - Sejumlah pelamar CPNS 2014 dari jalur umum mulai galau, lantaran jadwal pelaksanaan tes belum keluar. Sementara, di daerah tetangga, jadwalnya sudah ada yang ditetapkan.
Menanggapi kerisauan itu, Juru Bicara KemenPAN-RB, Herman Suryatman, mengimbau para pelamar CPNS tetap tenang. Pasalnya, jadwal pelaksanaan tes CPNS di masing-masing kabupaten/kota dalam satu provinsi, memang tidak serentak.
"Tergantung kesiapan masing-masing instansi. Yang sudah menetapkan jadwal, berarti sudah siap duluan," ujar Herman Suryatman kepada JPNN kemarin.
Dijelaskan, Panitia Pusat memang tidak mengharuskan pelaksanaan tes dilakukan serentak. Melainkan, dilakukan secara bertahap, tergantung kesiapan masing-masing BKD dalam mempersiapkan perangkat Computer Assisted Test (CAT), termasuk juga lokasinya.
Bahkan, dalam satu instansi saja, bisa dilakukan secara bergelombang dalam hari yang berbeda-beda. Ini tergantung dari jumlah pelamar dan jumlah perangkat komputer untuk tes CAT. Untuk itu, soal tes sudah ada stok yang cukup banyak, dengan variasi yang beragam dengan bobot kesulitan yang sama.
"Masalah jadwal kapan mau dilaksanaan tes, juga tempatnya, sepenuhnya diserahkan masing-masing instansi. Jadi sebaiknya para pelamar bertanya langsung ke instansi yang dilamarnya," kata dia.
Herman mengatakan, Panitia Pusat hanya menyiapkan standar perangkat CAT untuk Tes Kompetensi Dasar (TKD), termasuk juga soal-soal tesnya. (sam/jpnn)
JAKARTA - Sejumlah pelamar CPNS 2014 dari jalur umum mulai galau, lantaran jadwal pelaksanaan tes belum keluar. Sementara, di daerah tetangga, jadwalnya
- Syukuri Hasil Pemilu 2024, Petinggi Partai Golkar Tunaikan Ibadah Umrah
- Sudah 50 Tahun di Indonesia, ChildFund Dorong Partisipasi Lebih Banyak Pihak
- KPU RI Tunjuk Pieter Ell jadi Kuasa Hukum Sengketa Pileg 2024
- Pengamat Sebut Motif Kematian Tidak Wajar Anggota Polri Penting Diungkap, Singgung Pembinaan Mental
- Keluarga Keberatan Jenazah Brigadir RA Diautopsi, Alasannya Begini
- Ketua Dewan Pembina Jadi Presiden RI, HKTI Optimistis Petani Jadi Lebih Sejahtera