Tetap Nilai PLPG Lebih Efektif
Rabu, 25 Mei 2011 – 06:50 WIB
Terkait kekhawatiran perguruan tinggi yang ditunjuk menjadi Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) dalam melayani peserta sertifikasi jalur PLPG, Djoko menegaskan tidak perlu berlebihan. Dia menuturkan, perhitungan panitia sertifikasi sudah menghitung kemampuan kampus dan disesuaikan dengan kuota peserta PLPG
Baca Juga:
"Jika dipersiapkan dengan betul, tidak akan sampai mengganggu perkuliahan regular," tutur Djoko. Sementara itu, Rektor UNY Rohmat Wahab yang ditunjuk menjadi salah satu LPTK, pernah mengajukan gagasan untuk menjaga kualitas guru jebolan sertifikasi. Dia menuturkan, pernah mengajukan system kontrak terhadap seluruh peserta sertifikasi. Baik jalur PLPG maupun penilaian portofolio. "Isi dari kontrak itu adalah para guru harus mengajar dengan profesional," tutur Rohmat.
Untuk pengawasan, pihak kampus siap menerjunkan tim sendiri. Tim ini juga siap menjadi pembimbing jika guru mengalami kesulitan. Sayangnya, usulan tersebut mental. Sebab, guru yang dinyatakan lulus sertifikasi ogah mengeluarkan uang Rp 50 ribu per bulan dari tunjangan sertifikasi yang diterima. Meskipun begitu, Rohmat berharap kualitas guru bersertifikat bisa lebih baik dibandingkan guru lainnya. (wan)
JAKARTA - Pola baru sertifikasi guru 2011 tetap dinilai bisa lebih efektif. Ketua Konsorsium Sertifikasi Guru (KSG) Djoko Santoso mengatakan, penetapan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pertamina Goes to Campus 2024 Resmi Dibuka, ITB Dipilih sebagai Lokasi Pertama
- 200 Praja IPDN Masuk Latsitardanus XLIV, Rektor Hadi: Ikhlas & Tanggung Jawab
- Gelar IYSDGS 2024, Universitas Bakrie Dorong Anak-Anak Muda RI Lebih Banyak Aksi
- Fauzie Yusuf Siap Lakukan Pembenahan Kurikulum Universitas Jayabaya
- 25 PTN Buka Pendaftaran SMMPTN-Barat 2024, Kuota Banyak, Ada Kebijakan Baru
- Bicara di IYSDGS, Rektor UB Singgung Peran Kampus Bentuk Pemikiran tentang Keberlanjutan