The Real Winner is Qatar
Oleh: Dhimam Abror Djuraid

Kepemimpinan Thayep Erdogan banyak dikagumi oleh umat Islam internasional.
Akan tetapi, gaya politik Erdogan yang cenderung otiriter membuatnya banyak musuh.
Iran sejak lama ingin diakui sebagai republik Islam yang menjadi contoh bagi negara-negara berpenduduk muslim di seluruh dunia.
Akan tetapi, Iran adalah negara syiah, sementara dunia Islam internasional mayoritas sunni.
Kepemimpinan syiah masih tetap dicurigai oleh penganut sunni.
Di antara kevakuman itu Qatar muncul dengan ide brilian dengan memanfaatkan diplomasi olahraga sebagai sarana dakwah Islam.
Sukses penyelenggaraan Piala Dunia ini akan dikenang sepanjang masa, dan nama Qatar akan selalu harum di kalangan dunia Islam dan kalangan internasional pada umumnya.
Investasi besar untuk Piala Dunia sudah terbayar instan dengan keharuman nama Qatar dan banyaknya kunjungan turis di masa mendatang.
Sang juara adalah Messi, tetapi juara yang sesungguhnya adalah Qatar. Juara sebenarnya pada perhelatan Piala Dunia ini tidak lain adalah tuan rumah Qatar.
- Mendagri Tito Pidato di Global Security Forum di Qatar
- Macron Tegaskan Tak Ada Tempat untuk Kebencian dan Rasisme di Prancis
- Dunia Hari Ini: Siswa SMA Prancis Ditangkap Setelah Menikam Teman Sekelasnya
- Getafe vs Real Madrid: Los Blancos Tanpa Mbappe & Mendy
- Real Madrid vs Arsenal: Momen Kylian Mbappe Menebus Dosa?
- Luis Suarez: Messi Ingin Tampil di Piala Dunia 2026