Tiket Pesawat Mahal, Penjualan Paket Perjalanan Anjlok 40 Persen
Terpisah, Direktur Operasional Platinum Indonesia Soegianto mengatakan, mahalnya tiket juga memengaruhi bisnis perhotelan.
Apalagi kegiatan di hotel sebagian besar dilakukan orang luar daerah.
“Kenaikan harga tiket ini sangat berpengaruh. Kami berharap harganya bisa kembali normal atau penurunannya lebih besar. Tidak hanya 12-16 persen,” pungkasnya.
Sebagaimana diketahui, pemerintah menurunkan tarif batas atas (TBA) tiket pesawat 12-16 persen. Jika dirata-rata, penurunan itu mencapai 15 persen.
Rencananya, kemarin tarif baru itu dipayungi dengan peraturan menteri perhubungan (permenhub).
Berdasar Pasal 20 Permenhub Nomor 20 Tahun 2019, aturan baru mengenai tarif harus dipublikasikan. Paling lama 15 hari kerja sejak TBA ditetapkan. (ndu2/k15)
Direktur PT Trans Borneo Adventure Joko Purwanto mengatakan, harga tiket pesawat yang mahal turut menggerus kunjungan wisatawan domestik dan mancanegara.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 2 Hari Berturut-turut Tiket Pesawat Manado -Jakarta Ludes, Harga Hingga Rp 12 Jutaan
- Menhub Budi Bakal Tindak Tegas Maskapai yang Tidak Menaati Tarif Batas Atas
- Harga Tiket Pesawat Naik? Dirut Garuda: Itu Gosip!
- Menhub Budi Mengingatkan Maskapai Penerbangan tidak Menaikkan Harga Tiket Berlebihan
- Masih Muda, Pembunuh Satu Keluarga di Penajam Paser Utara Terancam Hukuman Mati
- Bicara Perubahan, Anies Ingin Menyelesaikan Masalah Mendasar di Kaltim