Tim Kemanusiaan PBB Sulit Kirim Bantuan ke Yaman
Kamis, 03 Agustus 2017 – 21:53 WIB

Korban perang di Yaman. Foto: AFP
Pelabuhan Aden yang menjadi jalur pengiriman bahan bakar dikuasai oleh pemerintah Yaman yang didukung pasukan koalisi Saudi.
Sementara itu, Sanaa dikuasai pasukan oposisi. Bisa jadi, pasukan koalisi tidak ingin ada bantuan yang masuk Sanaa agar kota tersebut bisa segera direbut.
Bukan hanya bantuan barang yang sulit masuk, tapi juga tenaga medis.
Banyak relawan yang tidak bisa datang ke Sanaa karena visanya ditolak. Baik itu oleh pemerintah Yaman maupun pihak oposisi di Sanaa.
Kondisi tersebut membuat Lootsma waswas. Sebab, saat ini situasi di Yaman, terutama Sanaa, begitu memprihatinkan. (Reuters/Aljazeera/sha/c7/any/jpnn)
Penduduk Sanaa, Yaman, makin menderita saat ini. Pesawat milik PBB yang digunakan untuk mengangkut bantuan kemanusiaan tidak bisa diterbangkan.
Redaktur & Reporter : Natalia
BERITA TERKAIT
- Belum Puas, Prabowo Ingin Biaya Haji RI Lebih Murah Lagi
- Ingin Kunjungi Arab Saudi, Prabowo Berencana Bangun Perkampungan Haji Indonesia
- 2 Kartu Merah, Uzbekistan Juara Piala Asia U-17 2025
- Perkuat Hubungan Dua Negara, Mohsein Saleh Al Badegel Pertemukan Bamsoet & KADIN Saudi
- MIND ID Terima Kunjungan Menteri Perindustrian dan SDM Arab Saudi di Indonesia
- Kementerian P2MI Memfasilitasi Kepulangan 124 Pekerja Migran dari Arab Saudi