Tim Prabowo Nilai Anak Soekarno Tak Berprestasi, Hasto: Pemimpin Ditempa Proses Panjang

Tim Prabowo Nilai Anak Soekarno Tak Berprestasi, Hasto: Pemimpin Ditempa Proses Panjang
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto. Foto : Ricardo

Namun, pesannya adalah segala sesuatunya itu tidak ada jalan pintas.

“Pesan utamanya bahwa segala sesuatunya itu tak ada jalan pintas, segala sesuatunya itu melalui suatu proses, melalui proses ujian,” kata Hasto.

Hasto pun mengutip sebuah puisi karya jenderal legendaris Amerika Serikat (AS) Douglas MacArthur untuk mempertegas pentingnya sebuah proses seseorang untuk jadi pemimpin.

Pemegang komando pasukan AS di kawasan Pasifik pada masa Perang Dunia II itu berpandangan bahwa tak ada yang benar-benar menjadi pemimpin, bila tak menempuh jalan sulit.

“Dalam puisi itu Douglas McArthur berdoa agar anaknya menempuh jalan-jalan yang terjal, ‘semoga anak ku mengikuti jalan-jalan yang sulit, ditempa mengalami termasuk kekalahan, supaya bisa menerima suatu hal kekalahan itu secars tulus, tetapi kemenangan dengan penuh kerendahan hati’. Itu kan suatu pesan-pesan yang sangat baik segala sesuatunya tak ada jalan pintas,” urai Hasto.
?
Pernyataan Nusron Wahid

Sebelumnya, Politisi Partai Golkar sekaligus anggota tim pemenangan Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka, Nusron Wahid membahas soal anak-anak Presiden pertama Indonesia Soekarno yang dinilainya tidak punya prestasi, sehingga tidak bisa menjadikan mereka sebagai calon wakil presiden (cawapres).?

Pernyataan Nusron dilontarkan terkait polemik majunya anak sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka sebagai cawapres mendampingi capres Prabowo Subianto di Pilpres 2024.

"Soekarno pun presiden, enggak bisa menjadikan Bu Megawati jadi calon wakil presiden, Pak Harto pun enggak bisa. Kenapa? Karena enggak punya prestasi waktu muda itu," kata Nusron dalam diskusi Podcast Total Politik di Jakarta, Rabu (1/11).

Hasto Kristiyanto menjawab pertanyaan wartawan atas pernyataan politikus Golkar Nusron Wahid soal anak Soekarno dan Soeharto yang tak mampu jadi cawapres

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News