Tinggal Satu Desa Belum Teraliri Listrik di Bengkulu

Tinggal Satu Desa Belum Teraliri Listrik di Bengkulu
Petugas sedang memasang kabel listrik di jaringan SUUT. PLN dan Pemprov Bengkulu menargetkan seluruh desa teraliri listrik pada 2020. Foto: ilustrasi/Antara

jpnn.com, BENGKULU - Masyarakat di Desa Sungai Lisai, Kecamatan Pinang Belapis, Kabupaten Lebong, Bengkulu hingga kini belum menikmati aliran listrik.

General Manajer PT. PLN (Persero) Wilayah Sumatera Selatan, Jambi dan Bengkulu, Bambang Dwiyanto menyampaikan, dari 1.513 desa di Bengkulu, hanya Sungai Lisai yang belum teraliri listrik

Menurut Bambang, ditargetkan desa tersebut akan dialiri listrik pada tahun depan.

"Kami bersama Pemerintah Provinsi Bengkulu berkomitmen 2022 mendatang seluruh desa di Bengkulu semuanya sudah teraliri listrik," kata Bambang, Rabu (8/9).

Dia menyampaikan, baru-baru ini PLN menyelesaikan pembangunan jaringan listrik di Desa Langgar Jaya, Kabupaten Kepahiang, Bengkulu.

Di desa tersebut ada 400 kepala keluarga yang saat ini sudah menikmati jaringan listrik, dan setengahnya merupakan penerima manfaat program listrik gratis dari Pemprov Bengkulu.

Menurutnya, dengan selesainya pembangunan jaringan listrik di desa tersebut maka angka rasio elektrifitas di Provinsi Bengkulu meningkatkan sebesar 0,13 persen, dari 99,80 persen menjadi 99,93 persen.

"Jaringan listrik di Bengkulu juga harus kita jaga bersama-sama. Kalau ini tidak kita lakukan, maka akan menimbulkan persoalan nantinya," ucap Bambang.

PLN dan Pemprov Bengkulu menargetkan seluruh desa di daerah tersebut akan teraliri listrik pada 2022.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News