Tinggalkan Warisan Race & Care untuk Surabaya
Jumat, 15 Juli 2016 – 20:10 WIB

Martin Brenner. FOTO : dok Shangri-La
Bahkan, tidak sekadar lari, jika keadaannya memungkinkan, Martin akan membentuk acara triathlon (olahraga yang memadukan lari, renang dan bersepeda).
”Kondisi dan topografi kota ini memungkinkan. Jika dikemas dengan baik, pasti banyak juga peserta dari luar negeri yang datang. Akhir-akhirnya apa kalau bukan dunia pariwisata Surabaya yang akan semakin hidup,” harap dia. (JP/JPNN/pda)
Waktu perpisahan itu datang juga. Setelah empat tahun bertugas di Surabaya, Martin Brenner, General Manager Shangri-La Hotel Surabaya harus pindah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Semana Santa: Syahdu dan Sakral Prosesi Laut Menghantar Tuan Meninu
- Inilah Rangkaian Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Semarak Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Sang Puspa Dunia Hiburan, Diusir saat Demam Malaria, Senantiasa Dekat Penguasa Istana
- Musala Al-Kautsar di Tepi Musi, Destinasi Wisata Religi Warisan Keturunan Wali
- Saat Hati Bhayangkara Sentuh Kalbu Yatim Piatu di Indragiri Hulu