Tingkatkan Angka Konsumsi Susu, OT Group Bagi-bagi 5.000 Milk-Ido
jpnn.com, JAKARTA - Tingkat konsumsi susu di Indonesia masih terbilang rendah dibanding negara-negara Asia Tenggara lainnya.
Fakta ini terungkap oleh Ditjen PKH Kementerian Pertanian pada saat peringatan Hari Susu Sedunia yang jatuh pada 1 Juni lalu.
Melihat kenyataan masih rendahnya konsumsi susu per kapita masyarakat Indonesia, OT Group meluncurkan produk susu Milk-Ido.
Susu dalam kemasan botol ini memiliki kualitas susu sapi segar terbaik namun dengan harga terjangkau oleh masyarakat luas.
Peluncuran ini disertai dengan program donasi paket susu ke sejumlah pihak, yaitu RS Darurat Penanganan Covid-19 Wisma Atlet, sejumlah panti asuhan dan komunitas belajar anak-anak pemulung.
Head of Corporate and Marketing Communication OT Group Harianus Zebua mengatakan, produksi susu sapi dalam negeri hanya bisa mencukupi sekitar 20 persen kebutuhan nasional.
Sehingga sebagian besar harus diimpor. Tentunya dengan komponen impor yang cukup besar dapat berpengaruh pada harga jual.
“Kami melihat ini adalah salah satu akar masalah masih rendahnya tingkat konsumsi susu masyarakat Indonesia terutama di kalangan anak-anak,” kata Harianus dalam siaran persnya, Sabtu (10/7).
OT Group menyumbangkan 5.000 paket susu Milk-Ido untuk panti asuhan hingga komunitas pemulung.
- Formula Indonesia Berbagi Kebaikan Hingga ke Pulau Seram
- Modus Baru Penyelundupan Narkoba dalam Kaleng Susu, Banyak Banget
- Arummi Cashew Milk, Hadirkan Manfaat Susu Berkualitas
- 4 Bahaya Minum Susu Berlebihan, Tingkatkan Risiko Serangan Penyakit Ini
- Kiranti Wariskan Kekuatan untuk Perempuan Indonesia
- 5 Khasiat Minum Susu Campur Bawang Putih, Pria Pasti Suka