Tingkatkan Kualitas Pendidikan Vokasi Pertanian, Kementan Luncurkan Smart Green House

jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Pertanian (Kementan) terus berusaha untuk menghadirkan sumber daya pertanian (SDM) pertanian yang berkualitas.
Sebab, SDM berkualitas akan mendukung prioritas kebijakan pembangunan pertanian berbasis food security atau ketahanan pangan.
Untuk mendapatkan SDM terbaik, kualitas vokasi pertanian harus ditingkatkan.
Dan salah satu upaya yang dilakukan Kementan adalah membangun Smart Green House di Polbangtan Bogor.
Smart Green house merupakan hasil kolaborasi antara Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) dengan Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP), dalam hal ini Pusat Pendidikan Pertanian (Pusdiktan).
Keduanya berkomitmen dalam mencetak job seeker maupun job creator yang mandiri, modern, dan profesional, serta dapat bersaing di era industri 4.0.
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengatakan, untuk mencapai kemampuan teknis dan manajerial di bidang pertanian, metode pembelajaran pendidikan vokasi melakukan pendekatan teaching factory (TEFA).
Yakni, menerapkan sistem pembelajaran yang dikembangkan semirip mungkin dengan dunia kerja dan dunia industri (DuDi).
Kementan meluncurkan Smart Green House (SGH) di Polbangtan Bogor. Dengan adanya SGH ini, bisa meningkatkan kualitas SDM yang dimiliki Kementan di masa depan.
- Wamentan Sudaryono Kunjungi Pusat Pertanian di Belanda, Ini Tujuannya
- Kementan Kukuhkan Young Ambassador Agriculture 2025 & Duta Brigade Pangan Inspiratif
- Mentan Amran Sebut Produksi Beras Melonjak, Ini Angka Tertinggi
- Wamentan Sudaryono Optimistis Indonesia Jadi Lumbung Pangan Dunia
- Kementan Cetak Petani Muda, Indonesia Jadi Role Model Global
- Mentan Amran dan Wamentan Sudaryono Jadi Ujung Tombak Mencapai Swasembada Pangan