Tinjau Lokasi Tumpahan Minyak, Kang Emil: Jangan Terprovokasi

Tinjau Lokasi Tumpahan Minyak, Kang Emil: Jangan Terprovokasi
Ridwan Kamil. Foto istimewa for jpnn

jpnn.com, KARAWANG - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengunjungi masyarakat terdampak tumpahan minyak yang terjadi di Anjungan Lepas Pantai YYA. 

Pada kesempatan itu Ridwan Kamil mendengarkan laporan dari Bupati Karawang dr. Cellica Nurrachadiana dan Direktur Utama Pertamina EP Nanang Abdul Manaf, mengenai perkembangan terbaru penanganan musibah tersebut.

Serta mendengat curahan hati perwakilan dari beberapa kelompok masyarakat, seperti petani tambak, nelayan, pengepul, dan pembudidaya udang.

"Dalam krisis tidak boleh saling menyalahkan, tapi bergotong royong untuk menanggulangi masalah ini. Saya minta kepada semua pihak untuk saling menjaga. Jangan terprovokasi agar tetap kondusif. Saya juga titip ke TNI/Polri untuk membantu dan menjaga keadaan,” ucap Ridwan di hadapan masyarakat di Balai Desa Cemara Jaya.

Pria yang karib disapa Kang Emil ini menekankan agar masyarakat di 12 desa terdampak tidak perlu khawatir karena Pertamina sebagai korporasi bertanggung jawab terhadap musibah ini.

BACA JUGA: Terkait Penanganan Tumpahan Minyak, begini Penilaian Anggota DPRD Karawang

“Sejauh ini kami harus menghargai upaya Pertamina. Sesuai dengan laporan yang saya terima, semua yang sifatnya kerugian, selama wajar dan apa adanya, sudah disepakati akan diganti. Saya juga meminta bupati dan jajarannya untuk proaktif membantu warganya dengan mendata seobjektif mungkin. Masyarakat juga harus melaporkan sesuai kondisi di lapangan,” imbuhnya.

Terakhir, Kang Emil berpesan, dalam menindaklanjuti kompensasi untuk masyarakat terdampak, harus kembali pada nilai-nilai Pancasila, khususnya sila keempat.

“Terapkan sila keempat. Utamakan musyawarah dan gunakan perwakilan. Sampaikan keluhan melalui perwakilan kelompok masyarakat kepada pihak berwenang sehingga tetap kondusif,” pungkasnya.(chi/jpnn)


Pada kesempatan itu Ridwan Kamil mendengarkan laporan dari Bupati Karawang dr. Cellica Nurrachadiana dan Direktur Utama Pertamina EP Nanang Abdul Manaf, mengenai perkembangan terbaru penanganan musibah tersebut.


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News