TKI Asal NTT Tewas Ditembak Majikan

Jenazah Kanisius Tiba di Kampung Halaman

TKI Asal NTT Tewas Ditembak Majikan
TKI Asal NTT Tewas Ditembak Majikan
LEWOLEBA, TIMEX-Kanisius Leu Pitun, 39, warga Desa Peusawa, Kecamatan Buyasuri, Kabupaten Lembata, tewas tertembak oleh majikannya di Paya Bungor, Klantan, Malaysia Barat. Jenazah almahrum dibawa kerabatnya kembali ke Lembata, Senin (22/10).  Imo Wulakada, kerabat korban menjelaskan, pihak keluarga mendapat kabar Peu tertembak pada  hari kejadian 16 Oktober lalu.

"Menurut kerabat kami yang ada di sana, Pitun bekerja sebagai buruh pada perkebunan kelapa sawit. Dia tertembak di bagian kepala dan bahunya dan tewas seketika gara-gara memetik mangga milik majikannya. Sementara majikannya kini jadi tersangka ditahan di Kantor Polisi Daerah Kuantan untuk pemeriksaan lebih lanjut sementara senapannya disita polisi," ujar Wulakada.

Wulakada mengatakan, pihak keluarga berencana setelah tiba di kota Lewoleba, jenazah almahrum langsung diserahkan ke Mapolres Lembata, kemudian dari Mapolres Lembata jenazah diantar menuju RSUD Lewoleba untuk otopsi. Setelah itu, jenazah akan disemayamkan di rumah kerabat korban di Kota Lewoleba sebelum kemudian diantar ke Kedang, Desa Peusawa, Kecamatan Buyasuri untuk dimakamkan.  Pitun meninggalkan seorang istri dan seorang anak yang tinggal di Desa Peusawa.

Sedikitnya 500 warga kota Lewoleba, Kabupaten Lembata, Senin (22/10)  pukul 17.00 Wita mengarak jenazah Kanisius Leu Pitun, 39, TKI yang mati tertembak di Malaysia. Korban adalah warga Desa Peusawa, Kecamatan Omesuri, Kabupaten Lembata yang tewas tertembak majikannya di Paya Bungour, Klantan, Malaysia Barat.

LEWOLEBA, TIMEX-Kanisius Leu Pitun, 39, warga Desa Peusawa, Kecamatan Buyasuri, Kabupaten Lembata, tewas tertembak oleh majikannya di Paya Bungor,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News