Tok! The Fed Naikkan Suku Bunga Acuan

Tok! The Fed Naikkan Suku Bunga Acuan
Akhirnya Bank Sentral Amerika Serikat Federal Reserve AS pada Rabu (16/3). Foto: Antara

Bank sentral juga memulai program pembelian obligasi tanpa batas untuk menopang pasar dan mengurangi biaya pinjaman jangka panjang. Sekarang neraca The Fed telah membengkak menjadi hampir 9 triliun dolar AS dari sekitar USD 4,5 triliun dua tahun lalu.

Departemen Tenaga Kerja AS menyebut Indeks harga konsumen (IHK) bulan lalu melonjak 7,9 persen dari tahun sebelumnya, pertumbuhan 12 bulan terbesar sejak periode yang berakhir Januari 1982.

Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC), komite pembuat kebijakan Fed, pada Rabu menyetujui kenaikan suku bunga dengan suara delapan banding satu, dengan Presiden Bank Federal Reserve St. Louis James Bullard tidak setuju dalam mendukung peningkatan setengah poin persentase yang lebih besar.

Proyeksi ekonomi triwulanan The Fed yang dirilis Rabu (16/3) menunjukkan sebagian besar pejabat Fed memperkirakan suku bunga dana federal akan naik menjadi 1,9 persen pada akhir tahun ini dan sekitar 2,8 persen pada akhir 2023.

Itu menyiratkan total tujuh kenaikan suku bunga seperempat persentase poin tahun ini dan tiga atau empat tahun depan.

"Tentu saja, proyeksi ini tidak mewakili keputusan atau rencana komite, dan tidak ada yang tahu dengan pasti di mana ekonomi akan berada satu tahun atau lebih dari sekarang," kata Ketua Fed Jerome Powell pada konferensi pers virtual. (antara/jpnn)

Akhirnya Bank Sentral Amerika Serikat Federal Reserve AS pada Rabu (16/3) menaikkan suku bunga acuan untuk pertama kalinya sejak 2018.


Redaktur & Reporter : Elvi Robia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News