Tolong Bantu Biaya Pengobatan Bayi Hidrosefalus Ini..
jpnn.com, NGAWI - Feri Maulana dan Fitriana Tesa Marantika, pasangan suami istri di Kabupaten Ngawi, Jatim kesulitan biaya pengobatan anaknya yang menderita sakit hidrosefalus dan paru-paru.
Muhammad Khoiron Maulana, bayi yang baru berumur 2 bulan tersebut saat ini tak bisa dirawat dan hanya tinggal di rumah orang tuanya di Desa Paras Kecamatan Pangkur Kabupaten Ngawi.
BACA JUGA : Rumah Sakit Tolak Pasien Miskin, Direkturnya Bakal Dicopot
Kepala bayi dari hari ke hari terus membesar. Namun, Feri dan Fitri tidak punya cukup biaya untuk membawanya ke rumah sakit.
"Uang yang ditabung untuk persiapan mendirikan usaha juga habis untuk merawat dan mengobati anak," tutur Feri.
BACA JUGA : Mantan Apoteker Jual Obat Keras Ilegal pada Warga Miskin
Keluarga miskin tersebut pernah mendapatkan bantuan dari pemerintah. Namun, tetap kesulitan untuk menutupi biaya pengobatan bayinya.
Suami istri itu berharap ada yang mengulurkan bantuan biaya pengobatan bayinya ini. (pul/jpnn)
Keluarga miskin tak punya cukup uang untuk mengobati bayi yang menderita hidrosefalus.
- Sambut Lebaran, Pj Bupati Muaro Jambi Bachyuni Deliansyah Takbiran Bareng Warga Miskin
- Data Riset Saksi Ahli 02, Bansos Tidak Ada Korelasi dengan Kemenangan Prabowo-Gibran
- Bulog Salurkan Bantuan Pangan Untuk 300 Ribu Warga Palembang
- Ini Sejumlah Ketentuan Pendaftaran Bagi Calon Penerima KIP Kuliah 2024
- PT Kristalin Ekelestari Bangun Puluhan Rumah Untuk Warga Desa Nifasi
- Said Abdullah DPR: Jangan Jadikan Orang Miskin Aset Elektoral