Traffic Light Minim, Macet Makin Parah
Pemkot Tangsel Hanya Miliki 5 Lampu Merah
Sabtu, 28 Januari 2012 – 06:11 WIB
TANGSEL - Selain ruas jalan yang tidak memadai yang menjadi penyebab utam kemacetan di beberapa ruas jalan utama di Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Ternyata, kemacetan yang kini menjadi momok di kota otonom baru itu juga terjadi akibat kurangnya traffic light (lampu merah, Red).
Berdasarkan data Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kota Tangsel, saat ini setiap lima menit jumlah kendaraan yang melintas di ruas jalan di kota itu mencapai 30 kendaraan. Tapi, saat ini di kota yang dipimpin Airin Rahmi Diany itu hanya terdapat 14 traffic light.
Jumlah itu terbagi dalam tiga kepemilikan dan pengawasannya. Yakni, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangsel mengawasi 8 unit traffic light tapi 3 unit rusak dan tidak berfungsi. Selanjutnya satu unit milik Provinsi Banten dan 5 unit milik pengembang BSD dan Bintaro Jaya.
Meski jumlahnya masih minim, tapi untuk 2012 ini hanya akan ditambah satu unit lampu merah saja. Kepala Dishubkominfo Kota Tangsel Nurdin Marzuki mengatakan satu unit lampu merah itu akan dibangun di Perempatan Puspiptek. Di daerah itu kemacetan kian parah lantaran kendaraan saling serobot.
TANGSEL - Selain ruas jalan yang tidak memadai yang menjadi penyebab utam kemacetan di beberapa ruas jalan utama di Kota Tangerang Selatan (Tangsel).
BERITA TERKAIT
- Jaksa Beberkan Peran Sentral Eks Bupati Kuansing Dalam Kasus Korupsi Rp 22,6 Miliar
- Ani Sofian Melantik 850 PPPK Pemkot Pontianak, Ini Pesannya
- Rahima Istri Mantan Gubernur Jambi Dituntut 4 Tahun 5 Bulan Penjara
- Eks Bupati Kuansing Sukarmis Ditahan Jaksa terkait Korupsi Rp 22,6 Miliar
- Kementan Mengevaluasi Upsus Antisipasi Darurat Pangan di Kalimantan Selatan
- Bayar Gaji Ribuan PPPK, Pemkab Banyuwangi Mengalokasikan Rp 250 Miliar Per Tahun