Triwulan 1 2021, Bank BSI Catat Laba Rp742 Miliar

Dari sisi Liabilitas, penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) Bank Syariah Indonesia sampai triwulan 1 2021 mencapai Rp205,5 triliun, naik 14,3% dibandingkan periode sama 2020 sebesar Rp179,8 triliun.
Pertumbuhan tersebut didominasi oleh peningkatan Dana Murah (Giro dan Tabungan) sebesar 14,73% sehingga meningkatkan rasio CASA dari 57,54% pada triwulan 1 2020 menjadi 57,76% di triwulan 1 2021.
Dengan kinerja tersebut, sampai triwulan 1 2021, BSI berhasil mencatatkan total aset sebesar Rp234,4 triliun naik 12,65% secara year on year (yoy) dibanding periode sama 2020 sebesar Rp208,1 triliun.
BSI juga mencatat kenaikan rasio permodalan atau CAR menjadi 23,1% di triwulan 1 2021.
BSI terus meningkatkan kapabilitas digital, hal ini tercermin dari volume transaksi kanal digital BSI yang tumbuh signifikan sepanjang triwulan pertama 2021.
Nilainya hingga Maret 2021 lalu sudah menembus Rp40,85 triliun, dengan kontribusi terbesar berasal dari transaksi melalui layanan BSI Mobile yang naik 82,53% secara tahunan (yoy).
Sepanjang Januari-Maret 2021, volume transaksi di BSI Mobile mencapai Rp17,3 triliun. Akumulasi jumlah transaksi dari platform tersebut mencapai 14,65 juta transaksi, tumbuh 72,35% yoy.
Selain disumbang oleh transaksi BSI Mobile (42%), kenaikan ini juga ditopang aktivitas nasabah pada kanal internet banking (24%); kartu debit/kredit (17%); dan ATM (14%).(chi/jpnn)
PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) mencatatkan laba bersih Rp742 miliar pada triwulan 1 2021, naik 12.85 persen dibandingkan periode sama 2020 sebesar Rp657 miliar.
Redaktur & Reporter : Yessy
- Pemerintah Optimistis Penguatan Ekonomi Syariah Mendongkrak Target Pertumbuhan 8% di 2029
- Perkuat Ekosistem Halal, BSI Bakal Gelar Global Islamic Finance Summit 2025
- Bimbingan Manasik Haji BSI dan Kemenag Pecahkan Rekor MURI
- Investasi Emas Diburu, Transaksi Logam Mulia di BSI Bebas Antrean
- BSI Perkuat Inklusi Keuangan Syariah Pelaku UMKM
- BSI Pembayar Zakat Terbesar di Indonesia, Nilainya Sebegini