Truk Pengangkut Bahan Bangunan Terjun ke Jurang

Truk Pengangkut Bahan Bangunan Terjun ke Jurang
Warga melihat mobil dengan nomor polisi BP 9424 DE yang terjun ke jurang bermuatan bahan bangunan di Tiban Kampung, Sekupang, Selasa (14/3). F Dalil Harahap/Batam Pos/jpg

Dedi supir Pick Up menuturkan dia terpaksa membanting stir mobil ke arah kiri jalan hingga menabrak tiang listrik itu karena mencoba menghindari sepeda motor yang melaju dari arah berlawanan.

Sepeda motor tersebut mengambil jalurnya sebab hendak menghindari lubang jalan yang menganga di dekat lokasi kejadian.

"Jadi serba salah memang. Motor itu hindari lubang sementara saya sedang laju dan jalanan licin pula," ujar Dedi.

Sebelum kecelakaan warga Tiban itu, barus saja pulang dari Batuaji. "Pulang antar barang. Saya dari Batuaji mau kembali ke Tiban," ujarnya.

Kecelakaan tunggal itu menyita perhatian banyak pengendara yang ada di lokasi kejadian.

Warga di lokasi pun menyesalkan minimnya perhatian pemerintah dengan kondisi jalan utama tersebut. Jalan yang sudah dihiasi dengan ratusan lubang yang sangat berbahaya bagi pengendara itu dibiarkan begitu saja.

"Sudah bertahun-tahun rusak dan korban sudah banyak tapi tak ada upaya perbaikan dari pemerintah," kata Fachri seorang warga.

Pantauan di lapangan, lubang yang menyebabkan kecelakaan itu cukup besar dengan diameter mencapai dua meter. Kedalam lubang juga cukup dalam sekitar 10 centimeter. Pengendara sepeda motor memang kerap menghindari lubang demi keselamatan.

Truk pengangkut bahan bangunan ringsek setelah terjun ke jurang sedalam 20 meter di Dekat Tibanlama, Sekupang, Batam, Kepri, Senin (14/3).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News