Ubah Lirik Selawat Gus Dur, Cak Imin Sebut Negeri Ini Bukan Milik Jokowi
Ya roshulalloh salam mun'alaika
Ya rofi'asyaaniwaddaarojii 'Athfataiyajii rotal'alaami
Ya Uuhailaljudiwalkaromi
Ya Uuhailaljudiwalkaromi
Suara anda jangan mau dibeli
Itu menguntungkan oligarki
Mari kita tegakkan demokrasi
Indonesia bukanlah milik dinasti
Indonesia bukanlah milik dinasti
Namun, simpatisan yang hadir pada kampanye itu mengganti lirik ‘Indonesia bukanlah milik dinasti’ menjadi ‘Indonesia bukanlah milik Jokowi’.
Mendengar itu, Cak Imin pun tertawa dan ikut meneriakan ‘Indonesia bukanlah milik Jokowi’.
Momen yang sama terjadi saat Cak Imin menghadiri Istighosah Rajabiyah AMIN (Anies-Muhaimin) di Pondok Pesantren Darussholah, Gumirih, Banyuwangi.
Saat berorasi, Cak Imin menyatakan Indonesia bukanlah milik dinasti. Wakil ketua DPR itu juga mengajak hadirin menirukan selawatan ala Kiai Ghoffar.
"Kula paling seneng selawatane (saya paling suka selawatnya, red) Kiai Ghoffar. Selamatkan demokrasi, negeri ini bukan milik dinasti,” ujar Muhaimin.
Politikus yang memimpin PKB sejak 2005 itu mengaku bersemangat dengan respons hadirin yang begitu antusias menyebut nama Jokowi saat kata ‘dinasti’ dikumandangkan.
Cawapres bernomor urut 1 di Pilpres 2024 Muhaimin Iskandar terus mengkritisi praktik politik dinasti yang belakangan ini menjadi sorotan banyak kalangan.
- Hadir di World Water Forum ke-10, Presiden Jokowi Ajak Dunia Wujudkan Tata Kelola Air Berkelanjutan
- Jokowi Sampaikan Dukacita Atas Meninggalnya Presiden Iran Ebrahim Raisi
- Sukarelawan Alap-Alap Dukung Jokowi Masuk Partai Politik
- Di WWF Ke-10 Bali, Jokowi Memperkenalkan Prabowo Sebagai Presiden Terpilih RI
- Putu Rudana Ajak Delegasi WWF ke-10 Menikmati Keindahan Bali
- Alasan Elon Musk Hadir di WWF ke-10 Bali: Saya Kagum