Ujang Sebut Tujuan Akhir Luhut Bukan Menunda Pemilu, Begini Skenarionya

Ujang Sebut Tujuan Akhir Luhut Bukan Menunda Pemilu, Begini Skenarionya
Menteri Koordinator bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan terus bermanuver soal penundaan pemilu, apa tujuannya? Foto: arsip JPNN.com/Ricardo

jpnn.com, JAKARTA - Pengamat Politik Ujang Komarudin meyakini tujuan akhir Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan adalah memastikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) berkuasa tiga periode.

Penundaan pemilu 2024 adalah salah satu bagian dari skenario tersebut.

"Jokowi 3 periode ini menjadi skenario akhir dan akan dieksekusi. Nanti pintu masuknya via PPHN (Pokok-Pokok Haluan Negara) dan MPR akan cari alasan agar bisa amandemen konstitusi," kata Ujang kepada JPNN.com, Minggu (13/3).

Menurut Ujang, jika penundaan pemilu gagal, maka upaya selanjutnya adalah amendemen konstitusi untuk mengizinkan presiden berkuasa tiga periode.

Setelah itu berhasil, Jokowi akan kembali mencalonkan diri sebagai presiden.

"Masyarakat, sih, menolak tetapi akan dibuat seolah-olah masyarakat menerima," tambah Ujang.

Dosen Universitas Al-Azhar Indonesia itu menilai upaya sistematis ini bertujuan untuk meyakinkan dan mengkonsolidasikan masyarakat agar yakin dan percaya dengan wacana perpanjangan masa jabatan presiden.

"Itu sudah skenario. Jadi, akan dilakukan apa pun caranya," tandas Ujang.

Pengamat Politik Ujang Komarudin merespons pernyataan Luhut Binsar Pandjaitan bahwa rakyat tidak tertarik dengan Pemilu 2024, apa kaitannya dengan Jokowi?

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News