UMP Baru DKI Segera Diketok, Angkanya?
jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta tengah mempercepat kajian untuk menentukan upah minimum provinsi (UMP).
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan, proses pengkajian tersebut sudah mulai membuahkan hasil.
Menurut Sandiaga, pihaknya sudah mendapatkan hasil survei mengenai kebutuhan hidup layak (KHL) di DKI Jakarta.
Angka KHL itu yang nantinya dijadikan acuan untuk menetapkan UMP DKI Jakarta.
"Hari ini kami sudah dapat hasil survei KHL. Kami akan ada pembicaraan secara intensif semua pemangku kepentingan dengan keterbukaan," kata Sandi usai Upacara Hari Sumpah Pemuda di Lapangan IRTI, Jakarta Pusat, Senin (30/10).
Saat disinggung angka hasil KHL, Sandi belum mau menyebutkannya.
Begitu pula dengan angka UMP yang diajukan oleh Pemprov DKI.
"(Angka hasil survei KHL) sabar saja. Jumlahnya akan kami kabarkan di penghujung hari ini," kata dia.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta tengah mempercepat kajian untuk menentukan upah minimum provinsi (UMP).
- Apresiasi Festival Semarapura, Menparekraf Ajak Turis Jadi Rojali
- Sandiaga Uno Ingin Labuan Bajo Menjadi Green Tourism Destination
- Gandeng Kemenparekraf, Mudik Bareng MS GLOW 2024 Berangkatkan 500 Pemudik
- Sandi Ajak Masyarakat Dukung Perfilman Nasional
- Berbeda dengan Sandi Uno, Elite Sebut PPP Masih Fokus Kawal Pemilu
- Bang Sandi Blak-blakan Ungkap Alasan PPP Belum Bersikap soal Hak Angket