UN Dihapus, Minat Belajar Siswa Dikhawatirkan Turun

UN Dihapus, Minat Belajar Siswa Dikhawatirkan Turun
UN Dihapus, Minat Belajar Siswa Dikhawatirkan Turun. Foto JPNN.com

Misalnya, SMA/SMK harus tetap serius belajar dengan tujuan dunia industri dan  melanjutkan ke perguruan tinggi.

”Kalau benar didesentraliasi maka dalam pelaksanaan ujian sekolah tingkat provinsi, bobot soal tetap akan mengambil rata­rata dari masing­masing daerah. Hal ini dinilai akan mempermudah pemetaan pendidikan per daerah,” jelasnya. 

Sementara itu, pengamat pendidikan Jatim, Prof Zainudin Maliki penghapusan UN seharusnya dilakukan secara total.

”Bukan didesentralisasikan ke daerah­daerah,” jelasnya.

Mantan ketua Dewan  Pendidikan Jatim ini mengaku, selama ini dengan adanya UN motivasi belajar siswa hanya  palsu  belaka.

Mereka didorong oleh motivasi ekstrinsik. Bukan motivasi intrinsik yang muncul dari dalam kesadaran mereka sendiri.

“UN itu menjadi alat intervensi untuk belajar. Bukan kesadaran siswa sendiri,” kata dia.

Dalam posisi seperti ini, lanjut Zainudin, peran guru semakin besar. Mereka dituntut membangkitkan motivasi belajar siswa tanpa alat intervensi apapun.

JPNN.com SURABAYA – Rencana moratorium ujian nasional (UN) oleh Menteri Pendidikan  dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy dikhawatirkan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News