Universitas Indonesia & Yandex Berkolaborasi, Bahas soal Masa Depan AI
“Model terbaru seperti DALL-E dan ChatGPT, yang dapat membuat gambar dari deskripsi tekstual dan terlibat dalam percakapan mirip manusia, bukan sekadar program—mereka adalah bagian dari proses sistematis penemuan, penelitian, dan pengembangan ilmiah,” ungkap dia.
Tim proyek Ristek UI yang merupakan mahasiswa fakultas ilmu komputer, Oey Joshua, Bryan T, dan Nyoo Steven memiliki inovasi AI untuk industri hukum.
Tim tersebut mengusulkan sebuah alat yang akan membantu pembuat kebijakan dan mahkamah konstitusi dengan menyederhanakan proses peringkasan generatif, pengambilan undang-undang, pemrosesan dokumen, dan kelengkapan hukum.
Ini merupakan acara kelima dari serangkaian kampanye yang diluncurkan oleh Yandex berkolaborasi dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (Kominfo).
Seluruh rangkaian kampanye tersebut membahas lanskap AI di Indonesia, mengeksplorasi praktik terbaik, dan mendiskusikan bagaimana AI dapat membantu mendorong lingkungan digital yang lebih aman. (ddy/jpnn)
Universitas Indonesia (UI) berkolaborasi dengan perusahaan teknologi internasional Yandex menggelar seminar komprehensif mengenai kecerdasan buatan (AI)
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian
- Ralali Food Venture Rilis Makanan Tanpa Pengawet yang Bisa Bertahan Setahun
- YKMI: Kami Berharap Gerakan Dukung Kemerdekaan Palestina Menyebar ke Penjuru Indonesia
- Salip Mobile Banking Lain, BRImo dan Sabrina dari BRI Sabet Penghargaan
- Indonesia Technology Investment Summit 2024: Solusi Berkelanjutan di Era Digital
- REFO Sukses Gelar G-Schools Indonesia Summit 2024
- Microsoft Berinvestasi di Indonesia, Luhut: Anda Tidak akan Menyesal, Saya Janji