Update Corona: Menara Eiffel Akan Dibuka Lagi, Brasil Makin Parah
Salah satu lokasi wisata utama lainnya, yakni Istana Versailles sudah dibuka 6 Juni lalu, sementara Museum Louvre akan dibuka kembali untuk pengunjung mulai 6 Juli.
Protes COVID-19 di Nepal
Photo: Polisi di Nepal menggunakan semprotan air guna membubarkan unjuk rasa berkenaan dengan corona virus di sana. (AP: Niranjan Shrestha)
Di ibukota Nepal, Kathmandu, polisi menggunakan semprotan air untuk membubarkan ratusan orang yang melakukan unjuk rasa mengenai cara pemerintah menangani krisis corona.
Warga mendesak adanya pengetesan yang lebih baik, fasilitas karantina bagi pekerja yang baru kembali dari luar negeri, serta transparansi soal pengeluaran dana pemerintah.
Puluhan ribu pekerja migran sudah kembali ke India dan Timur Tengah setelah kehilangan pekerjaan mereka.
Polisi menggunakan seragam anti huru hara, menyemprotkan air, juga memukul beberapa pengunjuk rasa yang dihadiri sekitar 200 orang, yang berkumpul di sebuah jalan menuju rumah Perdana Menteri.
Pemerintah Nepal mendapat kritikan karena terbatasnya tes, tidak bagusnya fasilitas karantina, dan kurangnya bantuan bagi warga yang terkena dampak 'lockdown'.
Kalangan bisnis juga sudah mendesak pemerintah melonggarkan aturan meski jumlah kasus masih meningkat.
Brasil kembali memuat data kasus virus corona, setelah keputusan Mahkamah Agung dan kemarahan warga sebelumnya soal dihentikannya pengumuman angka kasus COVID-19
- Brasil Ukir Kemenangan Bersejarah dari AS Secara Dramatis, Cek Klasemen VNL 2024
- Link Live Streaming Big Match VNL 2024 Brasil Vs Amerika Serikat, Sekarang!
- Di Balik Gagasan Penerbit Indie yang Semakin Berkembang di Indonesia
- Dunia Hari Ini: 26 Tahun Hilang, Pria Aljazair Ini Ditemukan di Ruang Bawah Tanah Tetangga
- VNL 2024: China Membuat AS Tak Berdaya, Brasil Hantam Korea
- Dunia Hari Ini: PM Slovakia Ditembak Sebagai Upaya Pembunuhan Bermuatan Politik