Urine Sopir Penabrak Tiga Remaja Saat Sahur Itu Mengandung Alkohol
Sementara itu, Kanit Laka Lantas Polresta Barelang, Iptu Efendi Marpaung menuturkan ketiga remaja tersebut diketahui ingin berolahraga sepeda ke Jembatan Barelang, di tengah perjalanan mereka tiba-tiba ditabrak mobil Grand Max yang tengah melaju kencang dari belakang.
"Nahas dua teman mereka meninggal karena ditabrak serta terseret, sedangkan yang satunya berhasil selamat," kata Efendi.
Dia mengungkapkan saat ini sopir sudah diamankan di Polresta Barelang, sebelumnya tim juga telah turun ke lokasi kejadian.
Kedua remaja yang meninggal sempat dibawa ke RSUD sebelum akhirnya diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan.
"Sopir sudah kami amankan untuk dimintai keterangan, kita gali dulu penyebab laka ini," sebutnya lagi.
Efendi menambahkan, setelah sopir dites urine hasilnya ditemukan 0,6 persen alkohol, namun menurutnya kadar sedemikian tidak menyebabkan mabuk.
"Sementara karena kelalaian ngantuk," ungkapnya. (ska/cr17)
Petugas kamar jenazah RSUD, Umar mengatakan korban Adjik menderita luka parah di bagian kepala, wajah, dan seluruh tubuh dipenuhi luka, hal ini disebabkan
Redaktur & Reporter : Budi
- 689 PPPK Batam Terima SK, Ini Pesan Muhammad Rudi
- Tampang Pelaku Pembunuhan Saat Sahur
- 90 Pegawai Non-ASN di Batam tidak Masuk Kerja Seusai Cuti Lebaran
- Cekcok Maut Membangunkan Sahur, Satu Nyawa Melayang
- Jasa Raharja-Kejagung Gelar FGD Risiko Penyimpangan Dana Pertanggungan Wajib Korban Lakalantas
- MUI Sebut Bukan Zamannya Membangunkan Sahur dengan Mengganggu Ketertiban Umum