Usai Cekcok Mulut, Langsung Main Parang, Satu Nyawa Melayang

Usai Cekcok Mulut, Langsung Main Parang, Satu Nyawa Melayang
Pelaku (tengah) pembacokan yang menyebabkan korbannya tewas ditangkap polisi. Foto: antaranews.com

jpnn.com, BIMA - Polisi berhasil meringkus SY, 20, pelaku pembunuhan terhadap Candra Irawan, 27, Jumat. Warga Desa Tangga Baru, Kecamatan Monta, Kabupaten Bima, ditangkap tanpa perlawanan di rumahnya.

Kasubbag Humas Polres Bima AKP Hanafi, Jumat, menyampaikan, pelaku melakukan pembacokan setelah cekcok mulut dengan korban di sebuah rumah warga di Desa Tangga Baru.

Nahas menimpa Candra, tidak berselang lama, pelaku langsung mengeluarkan sebilah parang yang dibawanya dan membacok korban di bagian kepala, dada, tangan dan betis kanan.

Melihat kejadian tersebut, seorang saksi mendorong pelaku dan berusaha melerainya. Namun pelaku pun mengacungkan parang kepadanya.

"Korban sempat melarikan diri sampai pagar belakang rumah, namun tak kuasa dan terjatuh hingga tewas di lokasi," katanya.

Atas kematian korban, Kapolres beserta jajaran menyampaikan turut berduka cita, dan berharap seluruh keluarga yang ditinggalkan sabar menerima musibah ini.

Kapolres menjelaskan kepada warga, bahwa pelaku beserta barang bukti telah diamankan untuk diperiksa lebih lanjut.

"Motifnya masih didalami oleh penyidik Polres Bima," katanya.

Polisi berhasil meringkus SY, 20, pelaku pembunuhan terhadap Candra Irawan, 27, Jumat. Warga Desa Tangga Baru, Kecamatan Monta, Kabupaten Bima, ditangkap tanpa perlawanan di rumahnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News