Sebaiknya Pengusutan Baku Tembak di Rumah Ferdy Sambo Libatkan Keluarga Brigadir J
Hal ini membutuhkan netralitas dan objektivitas tim gabungan Polri.
Dia berpandangan kalau tim tersebut lebih banyak dari unsur Polri, maka publik akan meragukan objektivitasnya.
Hal itu mengingat kasus ini terjadi antara keluarga Brigadir J yang anggota Polri, berhadapan dengan lembaga Polri.
Oleh karena itu, lanjut dia, keluarga Brigadir J perlu dilibatkan dalam tim tersebut.
“Demikian juga dengan pelaku yang tamtama (Bharada E), jangan sampai muncul bahwa Bharada E ini adalah aktor pengganti dari seseorang yang sebenarnya menembak dan lain-lain,” ujarnya.
Menurut dia, mekanisme pelibatan keluarga Brigadir J dalam tim gabungan tersebut dimungkinkan untuk dilakukan melalui pendampingan oleh pihak-pihak berkompeten seperti lembaga bantuan hukum (LBH).
Bambang Rukminto juga mengingatkan apabila kasus ini tidak tuntas maka dapat menurunkan kepercayaan masyarakat terhadap institusi Polri.
Karena komposisi dalam tim ini dominan dari Polri, sehingga perlu menjaga okbjektivitas dan stigma bahwa tim gabungan bukan sekadar alat Polri untuk melegitimasi pernyataan-pernyataan yang dianggap janggal oleh masyarakat.
Pengamat kepolisian Bambang Rukminto meminta supaya keluarga Brigadir J dilibatkan dalam pengusutan baku tembak di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo.
- Pasukan TNI Tembak 2 Anggota OPM Pimpinan Egianus Kogoya
- Kapolri Jenderal Listyo Mengimbau Masyarakat Mudik Lebih Awal
- Detik-detik Menegangkan Perampok Baku Tembak dengan Polisi, Oh Aiptu Edi
- Kapolri Jenderal Listyo Tegaskan Tidak Ada Tilang Manual saat Natal dan Tahun Baru
- Pentolan KKB yang Tewas Bertambah, TNI Polri Amankan Ratusan Amunisi
- Satgas Pamtas Baku Tembak dengan KKB di Dekai, Dandim Pastikan Tidak Ada Warga yang Mengungsi