Virus Corona Jenis Baru Terdeteksi di Inggris, London Langsung Lockdown Ketat

Virus Corona Jenis Baru Terdeteksi di Inggris, London Langsung Lockdown Ketat
Sekretaris Kesehatan Inggris mengumumkan pengetatan aturan setelah negara tersebut mencatat 1.000 kasus tambahan COVID-19 varian baru. (Reuters: Peter Nicholls)

London akan menetapkan aturan pembatasan terketat dalam sistem 'lockdown' regional Rabu besok, setelah angka penularan virus corona di ibukota Inggris tersebut melonjak.

Pub dan restoran harus ditutup kecuali menyediakan layanan 'takeaway' saat London memasuki aturan pembatasan 'Tier 3', atau tingkatan Peringatan Sangat Tinggi.

Namun pertokoan, sekolah, dan pusat kebugaran akan tetap dibuka.

Beberapa wilayah di Essex dan Hertfordshire juga akan masuk ke tahap yang sama, saat 'lockdown' nasional yang terjadi selama beberapa bulan baru saja berakhir dua minggu lalu.

Menteri Kesehatan Inggris, Matt Hancock mengatakan Pemerintah Inggris perlu "bertindak segera untuk melandaikan kurva" lebih awal dari tanggal peninjauan setiap dua minggu, yakni 16 Desember.

"Saya tahu ini adalah berita yang sulit untuk diterima dan saya tahu ini berarti rencana yang ada akan terganggu, dan untuk bisnis yang terpengaruh, ini akan berdampak signifikan," ucapnya di hadapan Parlemen Inggris.

"Namun tindakan ini sangat penting, bukan hanya untuk menjaga keselamatan warga, namun karena kita sudah menyaksikan jika tindakan cepat tanggap dapat menghambat kerusakan lebih parah dan masalah berkepanjangan nantinya."

Walau beberapa daerah dengan populasi terbesar di Inggris sudah masuk ke dalam tahap pembatasan ketat, warga dari tiga rumah berbeda masih dapat berkumpul dalam tempat tertutup, di tengah pelonggaran aturan di tengah liburan Natal sekitar tanggal 23 Desember dan 27 Desember.

London akan menetapkan aturan pembatasan terketat dalam sistem 'lockdown' regional Rabu besok, setelah angka penularan virus corona di ibukota Inggris tersebut melonjak

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News