Wahai Iwan Bule dan Kawan-kawan, Kalau Anda Bermoral Seharusnya Mundur, Itu Saran TGIPF

Wahai Iwan Bule dan Kawan-kawan, Kalau Anda Bermoral Seharusnya Mundur, Itu Saran TGIPF
Unggahan Menko Polhukam Mahfud MD. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) menyarankan Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan atau Iwan Bule dan anggota Komisi Eksekutif PSSI untuk mungundurkan diri dari jabatan masing-masing menyusul Tragedi Kanjuruhan.

Saran itu seperti tertuang dalam kesimpulan dan rekomendasi seusai TGIPF menyelesaikan investigasi terhadap Tragedi Kanjuruhan.

Ketua TGIPF Mahfud MD menyebut pemerintah secara normatif memang tidak bisa mengintervensi PSSI setelah Tragedi Kanjuruhan.

Namun, kata dia, Indonesia adalah negara bermorel dan beretika serta menjunjung budaya adiluhung.

Tentunya, morel dan etika bisa ditunjukkan para pejabat PSSI menyikapi Tragedi Kanjuruhan yang memakan banyak korban.

Adapun, TGIPF melaporkan total korban dari Tragedi Kanjuruhan 712 orang. Sebanyak 132 di antaranya meninggal dunia pada saat laporan rampung.

"Sudah sepatutnya Ketua Umum PSSI dan seluruh jajaran Komite Eksekutif mengundurkan diri sebagai bentuk pertanggungjawaban morel," kata Mahfud dikutip dari hasil rekomendasi dan kesimpulan TGIPF, Jumat (14/10).

Mahfud mengatakan TGIPF dalam rekomendasinya menyarankan PSSI bisa menggelar Kongres Luar Biasa (KLB) mencari pemimpin baru.

TGIPF dalam rekomendasinya menyarankan PSSI bisa menggelar Kongres Luar Biasa (KLB) mencari pemimpin baru.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News