Walah, Sampit Terancam Jadi Kota Sampah

”Dikira enak menangani sampah, makanya saya katakan, kalau tidak dipercayakan penanganan sampah itu kepada petugas dan bidangnya, sulit sekali. Lihat saja persoalannya nanti,” kata Era.
Dia mengaku hanya mengurusi BBM untuk Januari dan Februari 2017.
Selebihnya langsung diambil alih oleh bendahara DLH.
”Kalau ada kasus hukum di kemudian hari, saya tidak tanggung jawab lagi,” katanya
Terpisah, anggota DPRD Kotim Dadang H Syamsu mengatakan, penanganan sampah kian buruk.
Salah satunya di Baamang. Sampah di daerah itu sudah menggunung.
Bahkan, warga setempat mengancam membuang sampah itu ke tengah jalan raya.
”Sudah satu bulan lebih ini sampah itu tidak terangkut. Memang saya lihat ada persoalan di dalamnya sehingga menyebabkan Sampit terancam jadi kota sampah,” katanya. (ang/dwi)
Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kotawaringin Timur masih menyisakan pekerjaan rumah yang sangat besar.
Redaktur & Reporter : Ragil
- Atasi Darurat Sampah, Waka MPR Lestari Moerdijat Sebut Sejumlah Hal yang Harus Dilakukan
- Wakil Ketua MPR Eddy Soeparno Siap Fasilitasi Pemda Atasi Masalah Sampah
- Wali Kota Bandung Temukan Pungli Pengelolaan Sampah Pasar Gedebage
- Farhan Sidak, Lalu Sampaikan Solusi Tumpukan Sampah di Pasar Gedebage
- Evenciio Apartment Milik PPRO Kelola Sampah Secara Mandiri
- Kota Cimahi Darurat Sampah, Pemkot Berencana Buang ke Bogor