Wali Kota Bekasi Bongkar Pintu di Kantor Disdik, Sejumlah Berkas Telah Terbakar

jpnn.com, KOTA BEKASI - Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi menyambangi kantor Dinas Pendidikan (Disdik) setempat di Jalan Lapangan Bekasi Tengah Nomor 2 Margahayu, Kecamatan Bekasi Timur yang terbakar pada Jumat (29/1) pukul 02.00 WIB dini hari.
Rahmat yang saat itu didampingi Kepala Dinas Pendidikan Kota Bekasi Innayatullah, mengatakan berdasarkan laporan saksi mata, kejadian tersebut disebabkan karena adanya korsleting listrik.
Rahmat juga telah menginstruksikan agar kepala Disdik Kota Bekasi segera melaporkan peristiwa kebakaran itu kepada Polres Metro Bekasi Kota agar dapat teridentifikasi dengan cepat.
Saat berada di lokasi kebakaran, Wali Kota Rahmat sempat membongkar pintu lantai satu untuk melihat isi ruangan. Saat itu, dia menemukan sejumlah berkas telah terbakar.
Usai melihat lokasi kejadian, Rahmat menyambangi para petugas Pemadam Kebakaran Kota Bekasi yang dengan sigap memadamkan api yang melalap kantor Disdik tersebut.
Diketahui, gedung yang terbakar berada tepat di belakang Masjid Disdik Kota Bekasi. Menurut laporan saksi di lokasi kejadian, peristiwa itu berawal dari kepulan asap yang terlihat di lantai satu dekat panel listrik.
Rahmat menjelaskan bahwa malam itu petugas Satpol PP yang sedang piket melihat asap di lantai satu sekitar pukul 01.30 WIB.
"Kebetulan di bawahnya atau lantai dasar pintu masuk bawah tangga terdapat benda yang mudah terbakar. Akhirnya terlihat api yang seketika cepat membesar dan menjalar ke lantai dua dan tiga," katanya.
Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi menyambangi kantor Dinas Pendidikan setempat yang terbakar pada Jumat (29/1) dini hari.
- Kasus Bocah Tewas Terbakar di Tangerang, Pacar Ibunya Menghilang
- Kebakaran di Pekanbaru Dapat Dikendalikan Berkat Respons Cepat Dirjen Bina Adwil
- Kemendagri dan Pemerintah Denmark Siap Kerja Sama untuk Memperkuat Pemadam Kebakaran
- Kawasan Hutan Lindung TNTN Terbakar, Diduga Akibat Pembukaan Lahan Ilegal
- Ayah & Anak Meninggal Akibat Kebakaran di Kedung Rukem Surabaya
- Korsleting Listrik di Toko Penjual Petasan Jadi Petaka