Wamen John Wempi Kunjungi Benteng Oranje, Ini Ajakannya kepada Warga Ternate

jpnn.com, TERNATE - Wakil Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) John Wempi Wetipo mengunjungi Benteng Oranje di Kota Ternate, Maluku Utara, Senin (27/1). Dalam kesempatan itu, Wempi mengajak masyarakat menjaga dan merawat bangunan kuno peninggalan masa kolonial tersebut.
Wempi menyatakan, Benteng Oranje baru saja selesai direvitalisasi. Sumber pembiayaan proyek revitalisasi benteng peninggalan Portugis itu dari APBN.
“Jadi sudah semestinya rakyat, khususnya warga Ternate, mempunyai sense of belonging (rasa ikut memiliki) terhadap bangunan yang memiliki nilai sejarah ini,” ujarnya sebagaimana siaran pers ke media.
Revitalisasi Benteng Oranje merupakan proyek Kementerian PUPR yang terbagi dalam tiga tahap. Revitalisasi tahap pertama dilaksanakan pada 2015 dengan anggaran Rp 7 miliar.
Selanjutnya, revitalisasi tahap II yang dilaksanakan pada 2016 menghabiskan dana Rp 5 miliar. Adapun revitalisasi tahap III menghabiskan anggaran Rp 9,9 miliar yang meliputi perbaikan bangunan rusak dan pembangunan kawasan parkir.
Lebih lanjut Wempi mengharapkan Benteng Oranje yang telah selesai direvitalisasi tidak hanya menjadi situs bersejarah yang terawat, tetapi juga mendatangkan manfaat ekonomi melalui pariwisata dan kegiatan kreatif. Sebagai contoh, kawasan benteng seluas 42.883 meter persegi itu menjadi lokasi Indonesia Creative Cities Festival (ICCF) 2019.
“Kami berharap revitalisasi ini bisa lebih menggairahkan lagi anak-anak muda Ternate untuk mengadakan kegiatan-kegiatan kreatif dan edukatif di Benteng Oranje,” tuturnya.(ara/jpnn)
BERITA TERKAIT
- PUPR Targetkan Empat Bendungan di Jatim Rampung Tahun Ini
- Kementerian PUPR Bangun 193 Unit Rumah Khusus untuk Korban Kerusuhan Papua
- Soal Penanganan Banjir di Wilayah Sungai, Menteri PUPR: Harus Ditangani Sistemik
- PUPR: Tahun Depan Dana FLPP Akan Diintegrasikan dengan BP Tapera
- Menteri PUPR Sebut Dua Hal Ini Jadi Kunci Kesuksesan Food Estate
- PUPR: Penyaluran Dana FLPP Capai Rp47,82 Miliar Per Hari Ini