Wanita Berhenti Merokok, Bisa Turunkan Risiko Kanker Kandung Kemih?
Peneliti menemukan penurunan 25 persen di antara wanita mantan perokok setelah 10 tahun berhenti, dan terus menurun perlahan setelahnya. Bahkan setelah 30 tahun berhenti, mantan perokok tetap punya risiko lebih tinggi mengalami kanker kandung kemih dibandingkan dengan wanita yang tidak pernah merokok.
Dibandingkan dengan perokok aktif, mantan perokok punya penurunan risiko terhadp kanker tersebut sebanyak 39 persen, yang akan terus menurun seiring berjalannya waktu. Laporan ini diterbitkan baru-baru ini dalam jurnal “Cancer Prevention Research”.
"Studi kami menekankan pentingnya pencegahan primer (dengan tidak merokok) dan pencegahan sekunder (dengan berhenti merokok) untuk mencegah kanker kandung kemih di kalangan wanita pascamenopause,” kata Dr. Li.(klikdokter)
Gejala yang paling umum dikeluhkan ialah darah pada urine, diikuti dengan sering buang air kecil, nyeri saat melakukannya, dan nyeri punggung.
Redaktur & Reporter : Yessy
- Pemerintah RI Diharapkan Bisa Memaksimalkan Produk Tembakau Alternatif
- Vape Dinilai Efektif Bantu Perokok Dewasa Beralih dari Kebiasaan Merokok
- Guru Besar UI Sebut Mayoritas Penderita Kanker Paru Dilatari Kebiasaan Merokok
- Tekan Prevalensi Merokok, Asosiasi Pelaku Usaha Dorong Pemanfaatan Produk Tembakau Alternatif
- 9 Kebiasaan Buruk Ini Bisa Akibatkan Ibu Hamil Mengalami Keguguran
- Lewat Produk Tembakau Alternatif, Asosiasi Konsumen Dukung Peningkatan Kualitas Kesehatan Publik